Airlangga Hartarto Mampu Hadang Jusuf Kalla di Pilpres 2024?

Jusuf Kalla dan Airlangga Hartarto. foto net

IDTODAY NEWS – Airlangga Hartarto disebut memiliki peluang besar turun di kontestasi Pilpres 2024 mendatang.

Terlebih, Airlangga kini memimpin salah satu partai politik besar di Indonesia.

Dengan demikian, Ketua Umum Partai Golkar itu dipastikan sudah memiliki perahu yang bisa digunakan untuk berkontestasi.

Demikian disampaikan pengamat politik Hendri Satrio kepada RMOL, Minggu (23/1/2021).

“Peluang Airlangga ada pastinya, dia kan punya parpol, itu alasan utamanya, apalagi dia ketum. Jadi bisa memutuskan siapa yang maju, dari Partai Golkar,” ungkapnya.

Hanya saja, untuk bisa menuju gelaran Pilpres 2024, Airlangga harus melewati kerikil tajam.

Salah satunya adalah tingkat elektabilitas atau tingkat keterpilihan.

Pasalnya, dari sejumlah hasil survei dari berbagai lembaga, elektabilitas Airlangga hingga saat ini masih belum moncer.

Baca Juga  Jabatan Menteri Prabowo dan Sandi Jadi Senjata Utama Maju di Pilpres 2024

“Walaupun kendaraan politik sudah ada, tetap ada enggak peluang dan elektabilitasnya? Itu yang mesti dibangun,” sambungnya.

Pria yang akrab disapa Hensat ini juga menilai, Airlangga sudah memiliki panggung yang tinggal dimaksimalkan untuk mendongkrak elektabilitasnya.

Sebagai Menteri Koordinator Bidang Perekonomian dan Ketua Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN), harus bisa dijadikan sebagai batu loncatan.

“Panggung politiknya sebagai menteri sekarang, bisa enggak dia memanfaatkan panggung politik itu?”

Hal itu dibutuhkan agar elektabilitasnya mencukupi saat pertarungan Pilpres 2024 mendatang.

“Untuk menciptakan momentum politik, sehingga dia punya elektabilitas bagus di 2024,” tandas pendiri lembaga survei Kedaikopi itu.

Di sisi lain, muncul juga nama Jusuf Kalla yang disebut juga memiliki peluang besar untuk maju di Pilpres 2024.

Namun, JK masih wait and see selama satu tahun kedepan apakah dia akan maju pada hajatan lima tahunan rakyat Indonesia.

Hal ini antara lain dalam rangka melihat perkembangan elektoral mantan wakil presiden dua periode itu.

Demikian disampaikan Direktur Eksekutif Lingkar Madani (LIMA) Ray Rangkuti dilansir dari RMOL, Sabtu (23/1).

“Saya kira, Pak JK akan melihat perkembangan. Apakah dalam satu tahun ke depan, beliau dapat naik elektabilitasknya di kisaran 5 besar,” kata Ray Rangkuti.

Pengamat politik jebolan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta ini menilai, apabila perkembangan elektoral JK telah mencapai target, maka ia diyakini bisa maju pada gelaran Pilpres 2024 mendatang.

“Jika itu tercapai, tidak menutup kemungkinan Pak JK akan kembali ke dunia politik praktis,”

“Bukan sebagai cawapres tapi sebagai capres. Dan ini memungkinkan,” tandasnya.

Untuk diketahui, baik Jusuf Kalla maupun Airlangga Hartarto memiliki kesamaan, yakni sama-sama berasal dari Partai Golkar.

Jusuf Kalla juga dipandang sebagai politisi yang cukup senior yang memiliki ketokohan.

Baca Juga: Pengacara Ungkap Kondisi Terkini Habib Rizieq di Rutan Bareskrim

Sumber: pojoksatu.id

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan