IDTODAY NEWS – Akun Twitter Andi Arief dibajak usai membuat cuitan soal rencana Kongres Luar Biasa atau KLB Partai Demokrat di Deliserdang, Sumatera Utara (Sumut).

Andi Arief mengaku tidak bisa lagi mengakses akun Twitter miliknya, sejak Kamis malam pukul 19.45 WIB.

Kepala Badan Pemenangan Pemilu DPP Partai Demokrat itu kemudian membuat akun baru, @AndiArief_ID.

“Akun saya yang lama tidak di tangan saya lagi,” tulis Andi Arief.

Selain akun Twitter, nomor HP Andi Arief juga tiba-tiba mengirimkan pesan kepada orang lain.

Baca Juga: Darmizal ke SBY-AHY: Hari Ini KLB, Nasi sudah jadi Bubur, Tidak Perlu Menyesali

“Seminggu ini selain akun twitter @Andiarief__, no HP setahun lalu bisa tiba-tiba membroadcast oleh orang lain,” imbuhnya.

Andi Arief menduga akun Twitter miliknya dibajak lantaran dia menyeret nama KSP Moeldoko dalam pusaran KLB Demokrat.

“Tuit saya akhir-akhir ini soal menolak KLB dan mengecam KSP Moeldoko yang mengkudeta partai. Saya orang lemah, tapi semangat tidak,” cetusnya.

Sebelumnya, Andi Arief mengendus upaya kongres luar biasa (KLB) Partai Demokrat di Deliserdang, Sumatera Utara (Sumut).

Menurut Andi Arief, upaya KLB Partai Demokrat di Sumut dimotori oleh para mantan petinggi partai, seperti Marzuki Alie, Jhony Allen, Max Sopacua, dan Nazaruddin.

Ketua Bappilu Partai Demokrat itu menyebut, timnya melakukan penelusuran di salah satu hotel di Deli Serdang, tempat para mantan petinggi Demokrat menginap.

Baca Juga  Pemerintah Jangan Sibuk Panggil Gubernur Dan Ulama, Lihat Perekonomian Semakin Krisis

“Setelah kami cek meminta siapa yang datang tamu-tamu dari luar kota, maka ditemukan sejumlah nama-nama seperti Jhoni Allen, Nazaruddin, Marzuki Alie, Moeldoko, Darmizal, Ahmad Yahya, Max Sopacua, dan lain-lain,” kata Andi Arief.

Baca Juga: KLB Demokrat, Rumah SBY Dan AHY Dijaga Ketat, Takut Keselamatannya Terancam

Sumber: pojoksatu.id

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan