Berkaca dari Demokrat, PKS Rapatkan Barisan Halau Manuver Eksternal

Ketua DPW PKS Sulsel, Amri Arsyid. (Foto: fajar.co.id)

IDTODAY NEWS – Pengurus DPW PKS Sulsel resmi dilantik. Salah satu yang ditekankan yakni penguatan struktur agar tak goyah ketika ada manuver dari luar.

Konflik yang terjadi di DPP Demokrat dengan adanya dugaan gerakan kudeta yang didalangi oleh Moeldoko turut menjadi atensi banyak partai termasuk PKS.

Dalam momentum pelantikan DPW PKS se Indonesia yang dilaksanakan secara daring oleh DPP PKS, Ketua DPW PKS Sulsel, Amri Arsyid menyampaikan ada sejumlah pesan yang disampaikan DPP PKS kepada seluruh DPW yang resmi dilantik.

Pertama DPW PKS diharapkan menguatkan kekuatan organinasi dan mengokohkan struktur partai hingga ke akar rumput. Tujuannya antara lain agar tak gampang goyah saat ada intervensi dari luar.

Baca Juga: Pengumunan Penting, Aziz Yanuar Sampaikan Kabar Gembira soal Habib Rizieq

“Normal bagi organisasi seperti PKS mengokohkan internal sebab kami sadar posisi PKS berada di luar pemerintahan. Tentu akan ada saja tantangan yang berpotensi didapatkan seperti kasus yang terjadi di Demokrat,” kata Amri Arsyid, akhir pekan lalu.

Meskipun hingga saat ini PKS belum mendapatkan gangguan sebagaimana Demokrat, namun Amri menegaskan DPP setiap saat telah memberikan penegasan kepada seluruh kader.

Baca Juga  Isu Kudeta Demokrat Kian Memanas, Jhoni Allen Marbun: SBY Kerap Rekayasa Kongres agar Jadi Calon Tunggal

“Di DPP mereka ingatkan kami agar tetap kedepankan kewaspadaan sebab bisa setiap saat ada dinamika yang terjadi,” tuturnya.

Selain memperkuat struktur, pesan lain yang disampaikan oleh DPP yakni pengurus DPW PKS Sulsel dituntut melakukan kerja sama atau team work pengurus.

Ketiga, lanjutnya, para pengurus dan anggota DPW PKS Sulsel juga diharapkan memahami falsafah dasar partai, konsepsi dasar partai, teruatama AD/ART.

Baca Juga: Wacanakan Revisi UU ITE, Wakil Ketua MPR ‘Tantang’ Jokowi Siapkan Draf RUU Mengatur Para Buzzer

Pengamat Politik Unhas, Andi Ali Armunanto menyampaikan sebagai partai di luar pemerintahan, maka PKS memang berpotensi mengalami dinamika dari luar.

Baca Juga  Kenapa Bukan Ibas yang Jadi Ketum Demokrat? Alifurrahman: Karena Kasusnya Banyak Banget

“Hanya saja ancaman itu bisa juga dari dalam yang kemudian punya ambisi berbeda dan lantas mencari unsur eksternal atau pemerintah membantu mereka,” bebernya.

Hal tersebut menurutnya yang terjadi di Demokrat. Sejumlah kader dan mantan pengurus pusat Demokrat membelot dan meminta dukungan dari orang yang punya kuasa di pemerintahan.

“Kalau dari sisi kesejarahan sebenarnya PKS sudah terbiasa berkonflik. Mereka sudah matang dengan dinamika,” imbuhnya.

Baca Juga: Pengumunan Penting, Aziz Yanuar Sampaikan Kabar Gembira soal Habib Rizieq

Sumber: fajar.co.id

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan