IDTODAY NEWS – Isu reshuffle Kabinet Indonesia Maju makin santer terdengar di penghujung tahun 2020.

Menurut pandangan ekonom senior Rizal Ramli, ada beberapa catatan yang harus diperhatikan Presiden Joko Widodo agar pemerintahan ke depan berjalan lancar.

Hal yang harus dibenahi adalah perilaku korupsi, kolusi, dan nepotisme (KKN) di pemerintahan untuk segera diberangus bila ingin merombak kabinet.

“Banyak yang KKN ugal-ugalan. Kalau (menteri berperilaku) KKN ganti, bakal tumbuhkan kepercayaan,” kata Rizal Ramli di akun Twitternya, Senin (21/12).

Selain itu, reshuffle kabinet pemerintahan Jokowi-Maruf akan bermanfaat bila diisi oleh pejabat yang berintegritas, bukan hanya sekadar bekerja untuk mencari untung pribadi.

“Sebagian besar KW2, KW3 hanya sibuk cari pensiun. Jika diganti dengan KW1, pasti ada manfaat,” tegasnya.

Yang tak kalah penting adalah sosok sentral di bidang keuangan. Menurut Rizal Ramli, posisi Kementerian Keuangan harus benar-benar diisi oleh sosok terbaik. Sebab bila melihat kinerja Kementerian Keuangan yang saat ini diisi Sri Mulyani Indrawati, ekonomi Indonesia belum menunjukkan pertumbuhan yang menggembirakan.

Baca Juga  Demokrat: Jokowi Bisa Membangun karena SBY Tingkatkan Ekonomi dan Turunkan Rasio Utang

“‘Menkeu terbalik’ sumber masalah, kalau tidak diganti Jokowi nyungsep,” tandasnya.

Baca Juga: Cerita Pilu Orang Tua Laskar yang Ditembak: Polisi Cuma Bilang Anak Bapak Kami Bunuh

Sumber: rmol.id

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan