IDTODAY NEWS – Kader PDIP Dewi Tanjung angkat bicara soal isu adanya keterkaitan Front Pembela Islam (FPI) dengan ISIS. Dia mengaku telah meyakini sejak dulu bahwa FPI merupakan organisasi teroris.

“Ngga salah kan Nyai sebut FPI itu teroris? Karna Nyai sudah lama mendengar apabila FPI itu berafiliasi dengan ISIS,” cuitnya lewat akun Twitter @DTanjung15, dikutip Selasa (9/2).

Oleh karena itu, Dewi tak heran jika sepak terjang FPI selama ini cenderung brutal dan hanya membuat kegaduhan.

Haikal Hassan Ngaku Bukan Anggota FPI, Ferdinand: Memangnya Ada yang Percaya?

“Makanya mereka brutal dan selalu membuat gaduh suasana negara,” ketusnya.

Dewi mengeluarkan pernyataan tersebut sembari mengunggah tangkapan layar berita berjudul “Dewi Tanjung Sebut FPI Teroris dan Sampah Negara.”

Diketahui, kabar itu memuat desakan Dewi agar petinggi FPI Habib Rizieq Shihab taat hukum dan mau memenuhi panggilan polisi terkait kasus kerumunan.

Sebelumnya, dugaan FPI terafiliasi dengan jaringan teroris internasional Islamic State of Iraq and Syria (ISIS) telah diklarifikasi oleh mantan juru bicara FPI Munarman ketika jadi narasumber di tayangan talkshow, Sabtu 6 Februari 2021.

Baca Juga  FPI Bongkar Rahasia Pertemuan dengan Pangdam Jaya 18 November

Dalam kesempatan itu, Munarman sempat memarahi presenter dan enggan penjelasannya dipotong.

Munarman membantah tudingan yang menyebut dirinya menghadiri pembaiatan seorang terduga teroris Muhammad Fikri Oktaviadi.

Dia lantas menuding Kepala Pusat Riset Ilmu Kepolisian dan Kajian Terorisme Universitas Indonesia (UI) Benny Mamoto.

“Isu ini bukan karena organisasi. Kalau ada tuduhan ini (disebabkan) organisasi karena dianggap ada orang yang terlibat, Pak Benny itu yang menyebarluaskan pertama kali nama-nama orang yang disangkutpautkan dengan FPI. Saya tahu, Pak Benny ini,” kata Munarman.

Baca Juga  Habib Rizieq Siap Diperiksa sebagai Tersangka: Saya Sehat Walafiat

Baca Juga: Anies Ikuti Langkah Ahok, Denny Siregar: Pantas Gak Begitu Parah Banjirnya

Sumber: jitunews.com

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan