BUMN Upayakan Lisensi Obat Tocilizumab Untuk Pasien Covid-19 Di Indonesia

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir/Net

IDTODAY NEWS – Kebutuhan obat terapi bagi pasien Covid-19 terus diupayakan pemerintah. Salah satunya dengan mendapatkan obat Toclizumab yang dijual dengan merk dagang Actemra.

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir, menyatakan akan meminta bantuan Kementerian Luar Negeri untuk mengakses ketersedian obat Toclizumab tersebut.

“Kami sekarang juga sedang menjajaki obat-obat Tocilizumab yang memang sekarang ini menjadi salah satu obat yang dicari-cari,” ujar Erick dalam acara peluncuran Paket Obat Isoman Gratis untuk Rakyat di Halaman Istana Merdeka, Jakarta Pusat, Kamis (15/7).

Bahkan, Erick menuturkan kerja sama dengan Kementerian Luar Negeri dalam penyediaan obat Covid-19 yang dijual jutaan rupiah tersebut sampai ke tahap pemberian lisensi penggunaan untuk di Indonesia

“Ini kita bekerja sama tentu dengan Kementerian Luar Negeri untuk memastikan apakah ada akses supaya kita mendapat lisensi produksi obat yang dibutuhkan,” tuturnya.

Di samping itu, Erick juga memastikan produksi obat terapi Covid-19 yang dilakukan perusahaan farmasi BUMN terus berjalan cepat, guna memperoleh stok yang cukup untuk kebutuhan di Indonesia.

“Kami sendiri sudah memproduksi empat macam obat, Oseltamivir, Favipiravir, Remdesivir, dengan kuantiti yang sangat besar,” paparnya.

Baca Juga  Serapan Dana Penanganan Covid-19 di Jateng Rendah, Ini Penjelasan Gubernur Ganjar

Lebih lanjut, Erick meminta seluruh masyarakat Indonesia untuk bersabar menghadapi pandemi sekarang ini, dan tetap menjalani protokol kesehatan Covid-19 secara displin.

“Kami berharap semua, apalagi sekarang TNI sudah turun (mendistribusikan), kita mengharapkan rakyat sabar, kita akan hadir di rumah masing-masing dengan tadi cara-cara yang tepat dan sesuai dengan standar yang sudah ada di Kemenkes dan BPOM,” tambahnya.

Sumber: rmol.id

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan