IDTODAY NEWS – Aksi mahasiswa dan para pengemudi ojek online (ojol) di Bandung merupakan bentuk luapan kekecewaan yang lama mengendap akibat pemerintah gagal melindungi rakyat kecil dari pandemi Covid-19.

Puncaknya, kebijakan perpanjangan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat yang membatasi kegiatan masyarakat secara ketat dinilai tidak akan berhasil. Sebaliknya, rakyat justru akan terjerumus dalam lubang kesulitan ekonomi akibat tidak bisa beraktivitas mencari nafkah.

Baca Juga  Irjen Napoleon-Brigjen Prasetijo Dijamu Kajari, Ketua Komisi III: Manusiawi

“Demo di Bandung adalah akumulasi akibat kegagalan pemerintah melindungi rakyat kecil yang terdampak akibat kebijakan PPKM. Penanganan Covid-19 selama 1,5 tahun ini keliru strategi dan salah skala prioritas,” ujar Ubedilah kepada Kantor Berita Politik RMOL, Kamis (22/7).

Menurutnya, jika aksi protes serupa menjalar ke daerah lain dalam waktu dekat ini, berarti tanda bahwa korban kebijakan PPKM telah meluas di seluruh Indonesia.

“Itu maknanya ada semacam keinginan rakyat untuk melakukan perubahan,” tutupnya.

Sumber: rmol.id

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan