Demo UU Cipta Kerja, Iwan Fals: Siapa Tahu Jadi Pertanda Berakhirnya Corona

Iwan Fals saat tampil di acara Synchronize Fest 2019 di Gambir Expo, Kemayoran, Jakarta Pusat, Sabtu (5/10/2019). Acara festival musik tahunan ini dimeriahkan sejumlah band papan atas diantaranya Nidji, Noah, Sheila On 7, Jamrud, Iwan Fals dan lain-lain.(Foto: KOMPAS.com / ANDREAS LUKAS ALTOBELI)

IDTODAY NEWS – Musisi legendaris Iwan Fals turut mengomentari demo UU Cipta Kerja yang digelar di sejumlah titik hari ini, Selasa (13/10/2020).

Dalam akun Twitter-nya, Iwan Fals mengkhawatirkan para pengunjuk rasa yang berkerumun di tengah pandemi Covid-19 seperti ini.

“Tak pikir-pikir sebagian orang Indonesia ini pemberani ya, musim pandemi gini masih aja demo,” tulis Iwan Fals seperti dikutip Kompas.com, Selasa.

Pelantun lagu “Bongkar” ini berharap agar para pendemo serta petugas kepolisian tetap sehat dan dijauhkan dari virus corona.

“Moga-moga aja pada sehat, baik petugas maupun pendemo dan siapa tahu ini jadi pertanda berakhirnya corona,” bunyi lanjutan twit Iwan Fals.

Diketahui, ratusan massa menggelar aksi demonstrasi menolak Omnibus Law UU Cipta Kerja.

Tiga ormas besar yang tergabung dalam Aliansi Nasional Anti-Komunis (Anak NKRI), yaitu Persaudaraan Alumni (PA) 212, Front Pembela Islam (FPI), dan Gerakan Nasional Pengawal Fatwa (GNPF) Ulama, menggelar aksi di sekitaran Monas.

Baca Juga  Demo Tolak Omnibus Law di Surabaya Ricuh, 100 Orang Diamankan

Sebelumnya, Iwan Fals ikut berkomentar tentang polemik Omnibus Law UU Cipta Kerja yang tengah melanda hati dan pikiran masyarakat Indonesia.

Ia berpendapat kekecewaan terhadap penetapan UU Cipta Kerja pada 5 Oktober 2020 sebaiknya digugat ke Mahkamah Institusi.

“Waduh saya belum baca UU itu, 1000 halaman lebih katanya, tapi menurut saya klo kecewa dgn Omnibuslaw gugat aja ke MK, klo demo kayak gini serem pandeminya itu lo…,” tulis Iwan Fals di Twitter-nya, @iwanfals, Jumat (9/10/2020).

Baca Juga  TOK, RUU Cipta Kerja Sah Jadi Undang-Undang, Gak Peduli Protes Besar-besaran

Sumber: kompas.com

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan