IDTODAY NEWS – Mantan Panglima TNI, Jenderal (Purn) Gatot Nurmantyo berpesan kepada mahasiswa untuk bangkit saat bangsa terancam.

Gatot Nurmantyo menyampaikan hal itu dalam orasi ilmiah dalam sidang senat Universitas Cokroaminoto Jakarta di Hotel Sahid.

Awalnya, ia mengemukakan bahwa konsep negara Indonesia merdeka, penuh dengan aspek nilai-nilai budaya yang sangat tinggi dengan nilai luhur yang sangat mulia.

Gatot Nurmantyo mengungkapkan bahwa salah satu nilai luhur itu adalah warisan konstitusi UUD 1945.

Menurutnya, desain UUD 1945 sejatinya adalah harapan bahwa kemerdekaan Indonesia tidak mengulang kisah di masa terjajah.

“Bahwa yang mendesain, yang merumuskan UUD 1945, termasuk pembukaannya, nuansanya bahwa saya ini mengalami bangsa terjajah, bangsa yang susah, bahkan mengorbankan jiwa dan raga dengan niat anak cucu saya tidak mengalami seperti saya,” ungkapnya, dilansir dari GenPI, Rabu, 22 September 2021.

Baca Juga  Singgung Tawaran Cawapres Jokowi, Din Syamsuddin: Saya Lebih Tepat Jadi Presiden

Oleh karenanya, Presidium Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) itu mengingatkan segenap pemuda untuk bisa menjaga Indonesia.

Ia mengatakan, Pemuda harus dapat tetap menjaga bahkan harus segera bangkit mengembalikan ikatan kebangsaan dan nasionalisme Indonesia.

“Ketika bangsa terancam, saatnya mahasiswa bangkit,” kata Gatot Nurmantyo.

Ia menilai, tatanan berbangsa dan bernegara di masa kini dan ke depan sepenuhnya kembali pada diri kita semua, seluruh kekuatan bangsa Indonesia, khususnya berada di pundak generasi muda, penerus masa depan bangsa.

Baca Juga  Prabowo Usai Ngopi bareng Paloh di Hambalang: Kita Tak Boleh Takut Oposisi

“Wahai pemuda, jangan abai terhadap situasi bangsa. Saya ulangi, pemuda jangan abai terhadap situasi bangsa,” seru Gatot Nurmantyo.

“Dan Tolong selamatkan masa depan Indonesia! Bangkit atau punah!” tambahnya.

Sumber: terkini.id

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan