Gempa Majene, Mensos Risma: Bantuan Tenaga Medis Beroperasi di 2 Rumah Sakit

Menteri Sosial Tri Rismaharini bersama Kepala BNPB Doni Monardo meninjau dan memberikan bantuan untuk korban gempa di Majene dan Mamuju Sulawesi Barat, Jumat (15/1/2021).(Foto: DOKUMENTASI KEMENSOS)

IDTODAY NEWS – Menteri Sosial Tri Rismaharini mengatakan, bantuan tenaga kesehatan sudah tiba di Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat.

Ia mengatakan, tenaga medis akan menangani korban gempa di dua rumah sakit yakni Rumah Sakit Bhayangkara dan rumah sakit regional.

“Pagi ini mereka akan datang guna membantu pengobatan,” kata Risma dalam keterangan tertulis, Sabtu (16/1/2021).

Risma juga meminta warga di Sulawesi Barat untuk menghindari tepi pantai karena dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyebutkan gempa susulan masih akan terjadi di Kabupaten Majene dan sekitarnya.

“Nah permasalahannya adalah gempa susulan itu apakah besar atau tidak dan bisa menimbulkan tsunami itu yang belum bisa diprediksi, karena itu saya himbau warga hindari pantai,” ujarnya.

Baca Juga  FPI Bantah 37 Anggotanya Terafiliasi dengan Terorisme

Lebih lanjut, Risma mengaku ikut merasakan gempa susulan saat meninjau fasilitas bandara guna memastikan angkutan logistik bantuan tidak terganggu.

“Ini kita masih rasakan gempa susulan dan menghindari bangunan,” pungkasnya.

Distribusi logistik ke Mamuju terhambat

Proses distribusi bantuan logistik melalui jalur darat menuju lokasi bencana di Mamuju, Sulawesi Barat dilaporkan terhambat akibat longsor di sejumlah titik.

Tidak hanya itu, 43 orang tim terpadu yang terdiri dari Kemensos, BNPB, Kemenkes, Kementerian Permberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak yang masuk melalui bandara Hasannudin Makasar dan melanjutkan perjalanan melalui jalur darat telah tiba di kota Polowali Mandar, tetapi belum bisa sampai ke kota Mamuju.

Baca Juga  Prajurit TNI Bantu Siram Muka Brimob yang Kena Gas Air Mata

Menurut salah satu Tim dari Kemensos, Alek Triyono, hujan deras sering terjadi di Sulawesi Barat menyebabkan perjalanan tim terhambat.

Namun, pada akhirnya bantuan logistik tersebut disalurkan melalui helikopter milik BNPB ke Mamuju.

Sebelumnya diberitakan, gempa berkekuatan 6,2 magnitudo mengguncang Kabupaten Majene, Sulawesi Barat, dan sekitarnya pada Jumat (15/1/2021) sekitar 01.28 WIB.

BMKG menyatakan, pusat gempa berada di 6 kilometer timur laut Majene. Pusat gempa berkedalaman 10 kilometer.

Gempa di Majene memporak-porandakan banyak bangunan, termasuk kantor Gubernur Sulawesi Barat, Rumah Sakit Mitra Mankarra, dan banyak bangunan lainnya. Gempa tersebut juga berdampak ke Mamuju.

Kemudian, pada Sabtu pukul 06.32 WIB, gempa dengan kekuatan magnitudo 5,0 terjadi di Majene.

Gempa ini dirasakan di daerah Kabupaten Majene III MMI. Gempa tidak berpotensi tsunami.

Baca Juga: Pilpres 2024, Duet Anies-AHY Bisa Mengimbangi Ganjar-Sandi

Sumber: kompas.com

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan