IDTODAY NEWS – Habib Rizieq Shihab kesal permintaannya berdialog dengan Presiden Jokowi ditolak Istana Kepresidenan. Bahkan Habib Rizieq juga ingin berdialog dengan Kepolisian Indonesia dan Panglima TNI.

Habib Rizieq menyatakan ingin mengobrol dua arah dengan Presiden Jokowi. Bahkan berdialog selama 24 jam penuh.

Habib Rizieq menyatakan bahwa tidak ada alasan Jokowi tolak berdialog, karena Habib Rizieq bukan pemberontak.

Habib Rizieq pun menjelaskan dirinya bukan musuh polisi, musuh pemerintah dan musuh tentara.

“Kami bukan pemberontak, musuh pemerintah, musuh tentara, atau musuh polisi. Kami hanya ingin menyuarakan suara rakyat yang selama ini terpendam di jiwa masyarakat Indonesia,” kata Habib Rizieq, Jumat (4/12/2020).

“Sampai hari ini, saya masih mengajak pemerintah, apakah itu Presiden Jokowi, Ibu Megawati, Bapak Kapolri, atau Bapak Panglima TNI. Kami siap untuk dialog 24 jam. Pagi, siang, atau malam, kami siap. Anda perlu berdialog dengan kami. Ayo kita berdialog,” ujar Habib Rizieq.

Baca Juga  Jokowi: Unjuk Rasa Tolak UU Ciptaker Dipicu Hoax di Medsos!

Namun bukannya dialog, Habib Rizieq merasa malah dipanggil polisi untuk kasus pelanggaran protokol kesehatan pernikahan anaknya beberapa pekan lalu.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan