IDTODAY NEWS – Presiden Joko Widodo akan melantik sejumlah pejabat negara di Istana Negara, Jakarta, Senin (22/2/2021).
Pejabat yang dilantik yakni Dewan Pengawas Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan, Direksi BPJS Kesehatan, dan anggota Ombudsman RI.
Seluruhnya akan dilantik untuk masa jabatan 2021-2026.
“(Pejabat yang dilantik Presiden) BPJS Kesehatan dan Ombudsman,” kata Kepala Sekretariat Presiden (Kasetpres) Heru Budi Hartono kepada Kompas.com, Senin.
Adapun nama-nama Dewan Pengawas dan Direksi BPJS Kesehatan telah dituangkan dalam Keputusan Presiden Nomor 37 Tahun 2021.
Berikut 7 nama Dewan Pengawas BPJS Kesehatan yang akan dilantik:
Unsur Pemerintah
- Achmad Yurianto
- Regina Maria Wiwieng
Unsur Pekerja
- Indra Yana
- Siruaya Utamawan
Baca Juga: Risma Pamer Pengalaman Atasi Banjir di Surabaya
Unsur Pemberi Kerja
- Iftida Yasar
- Inda Deryanne Hasan
Unsur Tokoh Masyarakat
- Ibnu Naser Arrohimi
Dalam Keppres disebutkan bahwa Dewan Pengawas BPJS Kesehatan diketuai oleh Achmad Yurianto, sedangkan 6 orang lainnya bertindak sebagai anggota.
Berikut 8 nama BPJS Kesehatan yang akan dilantik:
- Ali Ghufron Mukti
- Andi Afdal
- Arief Witjaksono Juwono Putro
- David Bangun
- Edwin Aristiawan
- Lily Kresnowati
- Mahlil Ruby
- Mundiharno
Disebutkan dalam Keppres, Ali Ghufron Mukti ditetapkan sebagai Direktur Utama, sedangkan 7 lainnya sebagai direktur.
Ombudsman
Sementara, nama-nama calon anggota Ombudsman RI masa jabatan 2021-2026 sebelumnya telah ditetapkan oleh DPR RI dalam Rapat Paripurna DPR, Rabu (10/2/2021). Berikut daftarnya:
- Ketua: Mokh Najih (dosen UNISMUH Yogyakarta)
- Wakil Ketua: Bobby Hamzar Rafinus (ASN Menko Perekonomian)
- Dadan Suparjo Suharmawijaya (anggota Ombudsman RI)
- Hery Susanto (Dir Ops. PT Grage Nusantara Global)
- Indraza Marzuki Rais (Kepala SPI PT Perikanan Nusantara, persero)
- Jemsly Hutabarat (pegawai PT GMF Aeroasia)
- Johanes Widijantoro (dosen Universitas Atma Jaya)
- Robertus Na Endi Jaweng (peneliti KPPOD)
- Yeka Hendra Fatika (Ketua Pusat Kajian Pertanian Pangan dan Advokasi ‘PATAKA’)
Baca Juga: Darmizal Sebut SBY yang Ambil Partai Demokrat dari Pendirinya
Sumber: kompas.com