IDTODAY NEWS – Heboh lautan sampah menghampar di tengah pemukiman warga di Kelurahan Jakasampurna, Kota Bekasi, Jawa Barat.

Bahkan, lautan sampah liar yang sudah bertahun-tahun ini tersebar di beberapa titik di perkampungan ini. Warga setempat yang sudah resah berharap ada langkah dari pemerintah daerah Kota Bekasi untuk serius menangani persoalan sampah.

Pemandangan lautan sampah liar yang menghampar di Kampung Caman Utara, Kelurahan Jakasampurna, Kota Bekasi, Jawa Barat, pada Minggu pagi. Lokasi sampah ini tersebar di beberapa titik dan lokasi persis di jalur hijau bersebelahan dengan gerbang Tol Kalimalang satu Jalur Tol JORR.

Keberadaan sampah yang sudah bertahun-tahun ini tak mendapatkan penanganan serius dari pihak pemerintah daerah kota bekasi. Warga sekitar mengeluh keberadaan sampah yang bau dan pemandangan tidak sedap.

Tarman, Ketua RT 05 Kampung Caman, mengatakan bahwa persoalan sampah ini sebenarnya sudah sering dilaporkan ke pihak aparatur wilayah.

“Namun keseriusan pemerintah Kota Bekasi dalam menangani sampah masih kurang. Keberadaan sampah ini diperkirakan sudah tiga hingga empat tahunan berada dilahan ini,” jelasnya.

Pihak Ketua RT menambahkan, keberadaan sampah liar saat ini juga bermunculan di sepanjang jalur hijau tepat disamping gerbang tol jorr, hal ini otomatis sangat mengganggu estetika. Sementara lautan sampah yang berada di beberapa titik disekitar lingkungannya berada dilahan eks milik sebuah perusahaan swasta.

Baca Juga  Luar Biasa! Bareng Gubernur Tokyo, Anies Baswedan Jadi Wakil Ketua Dewan Pengarah C40 Cities

Para warga berharap, lautan sampah liar yang ada ini bisa segera ditangani oleh pihak terkait di pemerintah Kota Bekasi khususnya dinas lingkungan hidup. Pasalnya persoalan sampah yang sudah dilaporkan oleh para warga setempat hanya sebatas himbauan-himbauan spanduk saja.

Baca Juga: China Beri Coast Guard Kewenangan Untuk Tembak Kapal Asing Hingga Lakukan Serangan

Sumber: okzone.com

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan