IDTODAY NEWS – Sebanyak 24 pelajar diamankan Polres Metro Tangerang Kota saat hendak mengikuti aksi demonstrasi menolak Undang-Undang Cipta Kerja.
Kabag Ops Polres Metro Tangerang Kota AKBP Ruslan menjelaskan, 24 orang tersebut berstatus pelajar sekolah menengah pertama (SMP) dan sekolah menengah atas (SMA).
“Itu yang diamankan masih SMP dan ada yang SMA,” ujar dia saat dihubungi melalui pesan singkat, Rabu (21/10/2020).
Saat diamankan, 24 pelajar tersebut tertangkap tangan membawa batu dan botol di tas mereka.
“Ada satu tas isinya batu semua, bawa botol, ada yang bawa bendera Palestina,” kata Ruslan.
Puluhan pelajar itu diamankan di dua tempat berbeda, yaitu di Neglasari dan Tanah Tinggi. Mereka bersembunyi di beberapa truk yang melintas di jalan menuju Jakarta.
“Pas diamankan mereka sembunyi di atas truk,” kata Ruslan.
Setelah dilakukan pendataan, 24 pelajar tersebut diminta untuk menghubungi orangtua mereka masing-masing untuk melakukan penjemputan di Polres Metro Tangerang Kota.
“Sekarang sudah dijemput sama keluarganya,” pungkas Ruslan.
Sumber: kompas.com