ICW Curiga KPK Tak Ingin Tangkap Harun Masiku

Peneliti ICW, Kurnia Ramadhana,(Foto: Antarafoto/Kurnia Ramadhana)

IDTODAY NEWS – Indonesia Corruption Watch (ICW) yakin Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di bawah komando Firli Bahuri Cs bukan tidak mampu meringkus buronan Harun Masiku. Namun ICW menilai KPK tidak mau menangkap politikus PDIP itu sejak awal.

“Sejak awal ICW sudah memiliki keyakinan bahwa KPK bukan tidak mampu untuk meringkus mantan calon legislatif asal PDIP, Harun Masiku, akan tetapi memang tidak mau,” kata Peneliti ICW Kurnia Ramadhana kepada awak media, Jumat 23 Oktober 2020.

Baca Juga  Sejumlah Pihak Disebut Bakal Polisikan Dugaan Rasisme terhadap Natalius Pigai

Menurut Kurnia, rekam jejak dan reputasi KPK selama ini sejatinya dikenal baik dalam mencari buronan kasus korupsi. Namun pada periode di bawah kepemimpinan Firli Bahuri, tekan Kurnia, performa penindakan KPK justru terlihat sangat menurun drastis.

“ICW juga turut mengusulkan agar Tim Satuan Tugas yang sebelumnya dibentuk untuk mencari Harun Masiku lebih baik dibubarkan saja. Sebab, sampai saat ini efektivitas dari tim tersebut tidak kunjung terlihat,” ujarnya.

Tak hanya itu, Kurnia menilai, seharusnya pimpinan KPK mengevaluasi kinerja Deputi Penindakan. Sebab lanjut Kurnia, Deputi Penindakan adalah pihak yang seharusnya paling bertanggung jawab atas buruknya performa Tim Satuan Tugas Pencarian Harun Masiku.

“Dewan Pengawas juga diharapkan dapat bertindak untuk turut menyikapi polemik ketidakjelasan kinerja KPK dalam menangkap Harun Masiku. Misalnya dengan memanggil Ketua KPK dan Deputi Penindakan untuk dimintai keterangan terkait kendala-kendala apa saja yang dihadapi untuk dapat menemukan dan menangkap Harun Masiku,” imbuhnya.

Baca Juga  Pengamat: Publik Menunggu Keberanian KPK Menetapkan Tersangka Azis Syamsuddin

Harun Masiku, yang terjerat kasus suap pengurusan pergantian antar waktu (PAW) anggota DPR, masih buron. Harun masuk daftar pencarian orang sejak awal 2020.

Sumber: viva.co.id

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan