IDTODAY.CO – Ketua DPR RI, Puan Maharani harus segera memanggil Presiden Joko Widodo terkait pengendalian Covid-19 yang tidak efektif.

Ini merupakan salah satu cara untuk menepis kritikan “The Queen of Ghosting” yang diberikan oleh Badan Eksekutif Mahasiswa Keluarga Mahasiswa Universitas Negeri Semarang (BEM KM Unnes).

Direktur Eksekutif Oversight of Indonesia’s Democratic Policy, Satyo Purwanto mengatakan, tidak sulit untuk Puan jika ingin menjadi “top of mind” dan memiliki elektabilitas yang tinggi untuk menepis gelar yang diberikan oleh BEM KM Unnes itu.

“Mulailah menggugat semua kebijakan pemerintah yang merugikan masyarakat dan segera menjadi pengawas yang kritis dan beroposisi dengan Istana. Niscaya elektabilitasnya meroket,” ujar Satyo kepada Kantor Berita Politik RMOL, Kamis (8/7).

Satyo pun menyarankan agar Puan menjadi Ketua DPR RI yang menjalankan kedaulatan rakyat. Bukan justru menjadikan DPR sebagai tim sukses program pemerintah yang tidak sesuai dengan Pancasila.

“Pertama yang harus dilakukan, adalah memanggil Presiden terkait pengendalian bencana nasional penanganan Covid-19 yang dirasa tidak efektif dan menyebabkan tidak terkendalinya penyebaran wabah hingga berakibat banyaknya masyarakat menjadi korban,” pungkas Satyo.

Baca Juga  Habib Rizieq Lebih Tepat Seperti Sekarang, Tidak Perlu Gabung Parpol Seperti Saran PDIP

Sumber: rmol.id

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan