IDTODAY NEWS – Natalius Pigai akhirnya angkat bicara setelah ia menjadi korban rasisme yang dilakukan Ketua Relawan Pro Jokowi-Amin (Projomin) Ambroncius Nababan.

Menurutnya, apa yang dialaminya itu sebagai hal yang lazim.

Sebab pemerintah dan partai pengusug utamanya, PDIP, diisi oleh orang-orang rasialis.

Hal itu disampaikan mantan komisioner Komnas HAM itu melalui akun Twitter pribadinya, Minggu (24/1/2021), seperti dikutip PojokSatu.id.

“PDIP dan Pemerintahnya partai yang diisi orang rasialis,” tulis dia.

Pigai jua menyebut bahwa selama pemerintahan Jokowi, rasisme diproduksi secara masif.

Baca Juga  Prajurit TNI AU Sambut Habib Rizieq Shihab Disanksi, Fadli Zon: Apa Salahnya?

“Jaman Jokowi dan PDIP memproduksi rasisme secara massif,” sambungnya.

Alasan Pigai itu didasarkan pada tidak adanya satupun menteri Jokowi yang berasal dari Papua.

“Mau bantah? Dari 34 menteri, satu menteri dari Papua saja tidak ada, itu bukti gamblang bahwa kalian rasis,” tegasnya.

“Jadi jangan pura-pura persatuan dan bhineka yang utopis,” tandasnya.

Untuk diketahui, media sosial diramaikan dengan beredar tangkapan layar unggahan akun bernama Ambroncius Nababan yang dinilai rasis terhadap Natalius Pigai.

Baca Juga  Moeldoko Dinilai Jadi Beban Ekonomi Jokowi, Demokrat: Kita Aja Diberlakukan Tidak Adil, Apalagi Investor

Dalam unggahan pada 12 Januari 2021, Ambroncius Nababan menyamakan mantan komisioner Komnas HAM itu dengan gorila.

“Mohon maaf yg sebesar-besarnya. Vaksin sinovac itu dibuat utk MANUSIA bukan utk GORILLA apalagi KADAL GURUN. Karena menurut UU Gorilla dan kadal gurun tidak perlu di Vaksin. Faham?” demikian tulisan dalam unggahan tersebut.

Dalam unggahan itu, sang pemilik akun menyeratakan link pemberitaan berjudul ‘Pigai: Sesuai UU, Rakyat Berhak Menolak Divaksin’.

Sedangkan pada tangkapan layar unggahan kedua, akun Ambroncius Nababan menyandingkan foto Natalius Pigai dengan Gorila dilengkapi dengan meme.

Baca Juga  Politisi PDIP Herman Hery Diduga Terlibat Korupsi Bansos, Satyo Purwanto: Mirip Mafia

“Edodoeee pace. Vaksin ko bukan sinovac pace tapi ko pu sodara bilang vaksin rabies,” tulis unggahan tersebut.

Akan tetapi, unggahan itu telah hilang diduga dihapus oleh pemilik akun.

Berdasarkan penelusuran PojokSatu.id, akun bernama Ambroncius Nababan kini juga sudah tidak ada lagi.

Baca Juga: Ambroncius Nababan Ternyata Caleg DPR RI dari Papua, Tapi Penghina Natalius Ini Kalah

Sumber: pojoksatu.id

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan