Jusuf Kalla: Kita Peringati Kemerdekaan dengan Prihatin karena Pandemi

Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 RI Jusuf Kalla menyampaikan pidato usai menerima penghargaan Anugerah Dr. Ide Anak Agung Gde Agung di Kementerian Luar Negeri, Jakarta, Kamis (23/1/2020). Jusuf Kalla menerima Anugerah Dr. Ide Anak Agung Gde Agung karena berkontribusi besar dalam perdamaian dunia dengan cara berdiplomasi. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/wsj.(ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A)

IDTODAY NEWS – Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 RI, Jusuf Kalla menyebutkan bahwa kemerdekaan Republik Indonesia yang berusia ke-76 tahun ini diperingati dalam suasana prihatin.

Sebab, hingga saat ini pandemi virus corona di Tanah Air belum juga berakhir

“Dalam rangka memperingati hari kemerdekaan sekaligus kita juga tentu prihatin akan musibah pandemi yang tentu semua di dunia prihatin karena hal tersebut,” kata Kalla dalam tayangan YouTube Sekretariat Presiden, Selasa (17/8/2021).

Kendati demikian, Kalla percaya bahwa Indonesia merupakan bangsa yang tangguh. Meski tengah dirundung pandemi, ia yakin RI mampu mengatasi.

Dengan visi dan pengetahuan, Kalla percaya pemerintah dan masyarakat Indonesia maupun dunia bisa bersama-sama mengatasi krisis akibat pandemi.

“Di samping kita tentu mengucapkan syukur kehadirat Allah Subhanahu Wa Ta’ala, kita juga prihatin, dan kita tentu juga yakin akan upaya sehingga kita dapat keluar daripada masalah-masalah,” ucap Kalla.

“Sehingga kita dapat membawa negeri ini nanti ke 100 tahun dalam situasi yang jauh lebih baik,” tuturnya.

Baca Juga  Fraksi Nasdem MPR: Belum Ada Kajian Mendalam Terkait Amendemen UUD 1945

Adapun upacara peringatan HUT ke-76 RI yang digelar di Istana Merdeka, Kamis (17/8/2021) disesuaikan dengan protokol kesehatan pencegahan Covid-19.

Upacara hanya dihadiri undangan terbatas. Peserta dan masyarakat umum lainnya dapat mengikuti upacara secara virtual.

Sebagaimana diketahui, hingga saat ini pandemi Covid-19 masih terjadi di Indonesia. Data Satuan Tugas Penanganan Covid-19 pada Senin (16/8/2021) pukul 12.00 WIB menunjukkan, ada penambahan 17.384 kasus baru Covid-19 dalam waktu 24 jam.

Baca Juga  Pagi Ini, Jokowi Dijadwalkan Vaksinasi Perdana Covid-19

Penambahan itu menyebabkan total kasus Covid-19 di Indonesia saat ini mencapai 3.871.738 orang, terhitung sejak kasus pertama diumumkan Presiden Joko Widodo pada 2 Maret 2020.

Sumber: kompas.com

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan