IDTODAY NEWS – Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto mengklaim jumlah kasus Covid-19 selama sepekan terakhir mengalami penurunan.

Data Dinas Kesehatan Kota Makassar mencatat jumlah kasus terkonfirmasi positif harian berada pada kisaran 200 kasus. Berbeda dengan pekan sebelumnya yang bisa mencapai di atas 500 kasus.

Angka keterisian rumah sakit (bed occupancy rate (BOR) di Makassar pun menurun dengan persentase dari sekitar 60 persen menurun pada kisaran 50,47 persen.

Danny Pomanto berharap seluruh pihak, baik pemerintah maupun masyarakat tidak lengah melakukan pencegahan penyebaran Covid-19. Danny meminta warga tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan yang ketat.

“Jangan lengah. Saat ini kita belum menang, tetap disiplin menjalankan protokol kesehatan 5 M,” kata Danny, Kamis, 19 Agustus 2021.

Sementara, Tim Epidemiologi Kota Makassar yang bekerja sama dengan tim Epidemiologi Fakultas Kesehatan Universitas Hasanuddin, merekomendasikan pemerintah kota tetap meningkatkan jumlah testing pada warga terkonfirmasi atau suspek dan kontak erat dengan target penguatan testing di Puskesmas sekitar 2500 hingga 3000 orang per hari.

Baca Juga  Gus Nur Minta Hakim Hadirkan Menag Gus Yaqut dan Said Aqil di Persidangan, Tak Boleh Dibedakan

Pasalnya, angka kematian pasien Covid-19 banyak terjadi pada warga yang melakukan isolasi mandiri di rumahnya.

Ahli Epidemiologi Unhas Ansariadi berharap anggota Satgas Covid-19 Hunter intensif melakukan pengawasan pada warga yang melakukan isolasi mandiri di rumahnya.

“Tim Epidemiolog juga meminta proses vaksinasi makin diperluas cakupannya, hingga sampai di tingkat kelurahan agar dapat tercapai target herd immunity dengan jumlah warga Makassar sudah divaksin sekitar 70 persen atau sekitar 1,2 juta penduduk,” ucapnya.

Sumber: terkini.id

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan