IDTODAY NEWS – Forum Satu Bangsa mendorong Front Pembela Islam dan Organisasi kemasyarakatan lain dengan latar belakang agama, suku dan golongan untuk memegang komitmen kebangsaan yang sudah jadi konsensus bersama sejak Indonesia lahir.

Ketua Umum Forum Satu Bangsa, Hery Haryanto Azumi mengatakan, tragedi penembakan yang mengakibatkan kematian 6 laskar Front Pembela Islam merupakan alarm pengingat bagi memburuknya etika politik dan komitmen kebangsaan di kalangan warga bangsa.

Baca Juga  Sekjen PDI-P Ajak Masyarakat Bersatu Perang Lawan Covid-19

Selain itu, adalah pentingnya kedisiplinan aparat negara dalam menegakkan hukum secara adil dan tanpa pandang bulu.

“Para pelanggar Protokol Covid-19 yang terkait penyelenggara kerumunan juga harus diperlakukan sama. Ini penting untuk menunjukkan keadaban publik dari para penegak hukum yang berdiri di atas semua rakyat dan golongan,” demikian kata Hery kepada Kantor Berita Politik RMOL, Sabtu (12/12).

Dalam situasi seperti saat ini, Forum Satu Bangsa meminta FPI dan Ormas lain senantiasa memegang teguh komitmen kebangsaan.

Kata Hery, komitmen kebangsaan yang dijadikan acuan oleh seluruh elemen bangsa akan memperkuat rasa persatuan nasional.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan