IDTODAY NEWS – Polisi menyebut 4 laskar FPI pengawal Habib Rizieq Shihab (HRS) berhasil kabur dalam insiden Tol Jakarta – Cikampek KM 50.
Kini, 4 laskar FPI itu masih buron. Keberadaan anak buah Habib Rizieq itu hingga kini belum diketahui keberadaannya.
Di tengah pengejaran polisi, salah satu laskar FPI memberikan keterangan dalam program acara Mata Najwa.
Keterangan dalam bentuk rekaman suara itu diputar di Mata Najwa bertajuk “Silang Versi FPI-Polisi” pada Rabu malam (16/12).
Dalam keterangannya, laskar FPI yang tak disebutkan namanya itu membeberkan kronologi penembakan di Jalan Tol Jakarta-Cikampek yang menyebabkan 6 laskar FPI tewas.
Sebelum kejadian, ia dan rekannya ditugasi untuk mengawal HRS dari Bogor sampai Karawang pada 7 Desember 2020 lalu.
Ia berada di mobil Avanza. Sedangkan 6 laskar FPI yang tewas ditembak polisi berada di mobil Chevrolet.
Menurutnya, rombongan HRS sudah dibuntuti sejak keluar dari komplek Sentul Bogor menuju Karawang.
“Begitu kita keluar dari komplek Sentul itu menuju ke suatu tempat untuk pengajian, di situ ada mobil yang dicurigai itu dengan spontan menyalakan mobilnya,” ucapnya.
Ia mengatakan bahwa ada dua mobil yang membuntuti rombongan HRS. Salah satu mobil langsung masuk ke dalam barisan rombongan HRS.
“Merasa khawatir saya langsung menghampiri mobil yang mencurigakan itu dan menjauhkan dari mobil Habibana,” katanya.
Setibanya di tol Karawang Timur, mobil mencurigakan yang diduga mobil aparat kepolisian kembali bermunculan, sehingga terjadi aksi kejar-kejaran.
“Pas keluar tol Karawang Timur mereka bermunculan kembali mobil-mobil yang kita curigai dan kita usir,” ucapnya.
Dua mobil pengawal HRS lantas memperlambat laju kendaraan untuk memancing mobil aparat masuk ke dalam barisan.