IDTODAY NEWS – Merosotnya elektabilitas dua partai besar, PDIP dan Gerindra tak lepas dari pengaruh kasus korupsi yang menjerat dua kader partai tersebut.

“PDIP dan Gerindra terkena imbas kadernya yang korupsi. Korupsi menteri dari PDIP dan Gerindra membuat publik bertanya-tanya atas komitmen kedua partai tersebut dalam pemberantasan korupsi,” ucap pengamat politik Ujang Komarudin kepada Kantor Berita Politik RMOL, Selasa (23/2).

Kendati demikian, turunnya elektabilitas Gerindra tak sejalan dengan elektabilitas ketua umumnya, Prabowo Subianto yang selalu moncer di sejumlah survei.

Baca Juga: Cak Imin Dua Teratas Tokoh Harapan Bangsa 2024, Jazilul Fawaid: Ini Jadi Motivasi Bagi Kader

Bagi Ujang, hal itu terjadi karena nama Menteri Pertahanan RI itu sudah dikenal publik dan malang melintang ikut kontestasi Pilpres.

“Jika Gerindra turun sedangkan Prabowo naik, itu bisa saja karena nama Prabowo sudah banyak dikenal oleh rakyat. Karena dari 2009 hingga 2019 selalu jadi cawapres dan capres,” tandasnya.

Survei Litbang Kompas diadakan pada 27 Desember 2020 hingga 9 Januari 2021 dengan melibatkan 2 ribu responden yang dipilih secara acak di 34 provinsi. Tingkat kepercayaan survei 95% dengan margin of error 2,83%. Di survei Januari 2021 ini, sebanyak 47,3% menyatakan tidak tahu, rahasia, atau golput.

Baca Juga  Firli Bahuri: Tujuan NKRI Bisa Gagal Jika Korupsi, Narkoba, Dan Terorisme Marak

Pada survei Oktober 2019, elektabilitas PDIP sebesar 21,8% dan sempat naik pada Agustus 2020 menjadi 23,1%. Namun survei kali ini justru turun menjadi 19,7%.

Sementara Gerindra juga juga turun. Pada survei Oktober 2019, elektabilitas Gerindra 13,6 % dan turun menjadi 12,6 % di bulan Agustus 2020. Di survei Januari 2021, elektabilitas Gerindra sebesar 9,6%.

Baca Juga: Kubu Denny Indrayana Makin Pede, Saksi Ungkap Bagi-bagi Bansos Paman Birin Saat Pilkada Kalsel

Baca Juga  TB Hasanuddin Jawab Curhat Keras Gatot Nurmantyo

Sumber: rmol.id

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan