IDTODAY NEWS – Pendukung Partai Komunis Indonesia (PKI) selalu menyalahkan Orde Baru dengan tudingan peristiwa G30S/PKI manipulatif.

“Itu standar mereka (pendukung PKI), melempar ke Orde Baru. Justru yang dikatakan pendukung PKI itu manipulatif,” kata pengamat kebijakan publik Amir Hamzah kepada suaranasional, Jumat (25/9/2020).

Menurut Amir Hamzah, berdasarkan fakta sejarah, terjadi pembunuhan terhadap para jenderal. “Yang dikemukan Pak Gatot itu fakta sejarah dalam militer Indonesia dan ada dalam dokumen,” paparnya.

Pernyataan para pendukung PKI, kata Amir Hamzah tidak perlu direspon. “Kita tidak perlu merespon mereka (pendukung PKI-red),” paparnya.

Selain itu, Amir Hamzah menyatakan, NU dan Muhammadiyah yang meminta menunda Pilkada serentak menunjukkan bersatunya umat Islam. “Ini modal yang kuat bersatunya NU dan Muhammadiyah dalam menyikapi pemerintah saat ini,” jelas Amir Hamzah.

Kata Amir Hamzah menyatakan, Gatot Nurmantyo mendorong umat Islam dan TNI bersatu dalam menghadapi kemunculan PKI. “Pak Gatot mengingatkan pemerintah untuk membatalkan RUU HIP/RUU BPIP agar tidak terjadi pertumpahan darah,” paparnya.

Baca Juga  Agum Gumelar: Jangan Mentang-mentang Jenderal Lalu Tak Hargai Petugas di Lapangan

Sumber: suaranasional.com

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan