IDTODAY NEWS – Majelis Ulama Indonesia (MUI) menggelar pengukuhan dan ta’aruf Dewan Pimpinan Majelis Ulama Indonesia (DP MUI) Periode 2020-2025 yang dilaksanakan di Hotel Sultan, Jakarta Selatan, Kamis (24/12).

Ketua Dewan Pertimbangan MUI, Maruf Amin dalam sambutannya berpesan agar pengurus tetap berprinsip pada visi misi MUI dan terus bekerja sama dalam kekompakan meski terdiri dari berbagai latar belakang ormas Islam yang berbeda.

Baca Juga  Doni Monardo Ajak Masyarakat Tetap Jalankan Protokol Kesehatan

“Walau pun kebenaran MUI terdiri dari berbagai ormas Islam yang berbeda, namun pengurus MUI harus memiliki kekompakan dalam setiap langkah yang diambil,” kata Maruf Amin.

Wakil Presiden ini menambahkan, berkaca kepada keputusan atau fatwa yang selama ini telah ditetapkan MUI selalu bulat. Ini mencerminkan bahwa cara pandang dan berpikir pengurus MUI harus sama sesuai landasan berpikir MUI.

“Tidak boleh ada keegoisan kelompok, atau inhiraf, tidak boleh ditoleransi atau bahkan diamputasi,” jelasnya.

Tak hanya itu, ia menyampaikan bahwa fungsi terbesar MUI adalah ‘Kalimatun Sawa’, yakni mampu menjadi titik temu dari beragam perbedaan di antara ormas dan kelembagaan Islam di Indonesia, lalu mempersatukannya dalam mozaik kebersamaan sehingga bisa menjadi kekuatan mewujudkan tanggung jawab MUI dalam melakukan khidmah.

Baca Juga  Petasan Diduga dari Lembaran Al-Quran di Ciledug, MUI: Penghinaan!

“Bermitra dengan pemerintah merupakan suatu keniscayaan, karena kebanyakan dari yang telah dilakukan oleh MUI adalah bagian dari pelaksanaan UU seperti jaminan produk halal, ekonomi syariah, dan sebagainya,” tutupnya.

Baca Juga: Khofifah: Risma Otomatis Berhenti Dari Jabatan Walikota Surabaya

Sumber: rmol.id

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan