IDTODAY.CO – Upaya perlawanan terhadap ide perubahan masa jabatan presiden menjadi tiga periode bakal ditentang Partai Keadilan Sejahtera (PKS).

Ketua DPP PKS, Mardani Ali Sera menyatakan, partainya telah mengambil sikap tegas menolak ide ataupun wacana masa jabatan presiden tersebut.

Wacana penambahan masa jabatan presiden menjadi tiga periode, sebagaimana yang diusung oleh orang-orang yang berniat mengusung kembali Joko Widodo, menurut Mardani bisa merusak tatanan demokrasi yang selama ini dibangun.

Baca Juga: Keluarga Bung Karno Berduka, Rachmawati Soekarnoputri Meninggal Dunia

“Demokrasi harus terus tumbuh. Kita akan terus perkuat posisi kita sebagai oposisi. Kita tolak ide tiga periode,” tegas Mardani saat mengisi webinar yang diselenggarakan Voxpoll Center bertajuk ‘Jokowi Cukup Dua Periode? Meneropong Peta Elektoral 2024’ pada Sabtu (3/7).

Atas dasar itu, Anggota Komisi II DPR RI fraksi PKS ini berharap kontestasi Pilpres 2024 nanti bisa mendatangkan banyak calon presiden dan wakil presiden yang potensial.

Baca Juga  PD: Kami Sejak Awal Tolak UU Ciptaker, Bukan Gimik!

Karena, wacana yang diusung mengenai masa jabatan tiga periode jelas tidak ditampung konstitusi, sehingga Jokowi tidak bisa diusung kebali sebagai capres.

Selain itu, Mardani juga menolak ide dua pasangan calon lebih baik daripada lebih. Dalam pandangannya, jika hanya dua calon maka hal itu dikhawatirkan akan terjadi pembelahan seperti sebelum-sebelumnya.

Narasumber lain dalam webinar tersebut antara lain Direktur Eksekutif Voxpoll Center Pangi Syarwi Chaniago, Politikus Golkar Maman Abdurahman, Politikus Demokrat Herzaky Mahendra Putra, Politikus Gerindra Rahayu Saraswati.

Baca Juga: Rachmawati Soekarnoputri Dimakamkan Di Samping Pusara Ibu Fatmawati

Sumber: rmol.id

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan