IDTODAY NEWS – Akademisi Ade Armando angkat bicara soal kasus hoaks sumbangan penanganan Covid-19 senilai Rp2 triliun dari keluarga Akidi Tio. Menurutnya, kabar bohong tersebut tidak merugikan siapapun.
Ade mengungkit narasi ‘wajib pilih gubernur seiman’ yang bergaung pada Pilgub 2017 lalu. Dosen UI itu menilai narasi itu lebih menyesatkan ketimbang kabar donasi fantastis dari pihak Akidi Tio.
“Prank Rp2 T sih tidak merugikan siapa-siapa. Bandingkan dengan prank ‘wajib memilih gubernur seiman’ yang menghancurkan bangsa,” cuitnya di akun Twitter @adearmando1, dikutip Selasa (3/8).
Menurut Ade, pengusaha asal Tionghoa sudah sering berdonasi dengan nominal besar. Sebagai bukti, dia mengunggah berita berjudul ‘Para Konglomerat Bersama Yayasan Buddha Tzu Chi Galang Dana Rp500 Miliar untuk Perangi Corona’.
“Memang sih ada prank. Tapi faktanya sih sumbangan pengusaha Tionghoa ya gede banget. Berita di bawah ini cuma satu peristiwa sumbangan di bulan Juli. Kalau mau kumulatif sejak awal Corona ya udah triliunan. Mudah-mudahan pengusaha ‘pribumi’ ikut tergerak,” tulisnya di kicauan selanjutnya.
Sumber: jitunews.com