Rasis ke Natalius Pigai, Ambroncius Nababan Ternyata Pernah Caleg Dapil Papua

Ambroncius Nababan sewaktu maju sebagai caleg dapil Papua/fin.co.id

IDTODAY NEWS – Ketua Relawan Pro Jokowi Amin (Projamin), Ambroncius Nababan jadi sorotan setelah akun facebook atas nama dirinya mengunggah sebuah cuitan yang dianggap rasis terhadap mantan Komisioner Komnas HAM Natalius Pigai. Meskipun kini cuian dan akun facebook itu tidak bisa diakses, namun tangkapan layar cuitannya terlanjur beredar di dunia maya.

Ada dua cuitan yang diunggah Ambroncius Nababan ini. Yang satunya menyandingkan foto Natalius Pigai dengan orang hutan, sementara yang satunya menyamakan Pigai dengan Gorilla. Ambroncius mengunggah itu untuk merespon komentar Pigai di sebuah artikel media onlie tentang vaksinasi nasional.

Baca Juga  Buka-bukaan Prabowo, Omnibus Law ke Lumbung Pangan Raksasa

“Mohon maaf yg sebesar-besar nya. Vaksin sinovac itu dibuat utk MANUSIA bukan utk GORILLA apalagi KADAL GURUN. Karena menurut UU Gorilla dan kadal gurun tidak perlu di vaksin. Faham?” demikian teks yang beredar ditulis oleh facebook Ambroncius Nababan dikutip dari tangkapan layar yang beredar. FIN telah berusaha mengkonfirmasi Ambroncius Nababan namun belum diresponnya.

Diketahui, Ambroncius Nababan merupakan kader Partai Hanura. Dia telah mencalonkan diri sebanyak dua kali sebagai DPR. Di Pemilu 2014 dia maju mencalonkan diri di daerah pemilihan Bali. Kemudian pada pemilu 2019, dia mencalonkan diri dengan daerah pemilihan Papua. Namun kedua-duanya gagal. Belakangan Ambroncius Nababan sudah jarang aktif di Hanura. Dirinya diketahu lebih aktif di Projamin.

Warga Batak Mengecam

Ketua Umum Pemuda Batak Bersatu, Lambok Fernando Sihombing mengecam dugaan rasis Ambroncius tersebut. Dia dituntut meminta maaf atas ucapanya.

“Kami juga meminta kepada Ambroncius Nababan untuk segera melakukan permohonan maaf secara terbuka karena statement Saudara tersebut bisa mencederai kerukunan orang Batak dan Papua,” kata Lambok melalui video yang diungah akun Facebook Pemuda Batak Bersatu, dikutip Senin (25/1).

Baca Juga  Siap Kawal Suksesi Kapolri, PB SEMMI: Sosok Komjen Listyo Sigit Sudah Tepat

Lambok meminta kepolisian untuk menyelidiki akun facebook Ambroncius Nababan hingga jelas diretas atau bukan.

“Kami juga meminta kepada pihak Kepolisian untuk segera mencari tahu kondisi status dari Facebook tersebut,” kata dia.

Lambok pun menyampaikan permintaan maafnya mewakili orang Batak kepada masyarakat Papua. Ia meminta masyarakat Papua tak terprovokasi dan tersulut emosi dengan unggahan-unggahan di media sosial yang berpotensi memecah belah.

Baca Juga: Fotonya Disandingkan dengan Gorila, Natalius Pigai: Orang Papua Tidak Akan Hidup Nyaman dengan…

Sumber: fin.co.id

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan