Risma Diisukan Jadi Mensos, PSI Surabaya: Pak Jokowi Sudah Menelepon

Menteri Sosial Juliari P. Batubara bersama Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini dan Dirut PT Pos Indonesia Faizal R. Joemadi meninjau penyaluran Bantuan Sosial Tunai (BST) Tahap 7 di Kantor Pos Indonesia Pusat Surabaya, Rabu (7/10)/Istimewa

IDTODAY NEWS – Beredar isu Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini atau Risma dikabarkan mendapat tawaran menjadi Menteri Sosial (Mensos) menggantikan Juliari Batubara. Ketua DPP PDIP Ahmad Basarah mengaku belum mendengar adanya informasi adanya tawaran Presiden Jokowi ke Risma.

Plt Ketua DPD PSI Surabaya, Yusuf Lakaseng justru menyebut informasi valid Risma akan menjabat dari sumber orang terdekat. Informasi tersebut santer terdengar kemarin Minggu (13/12). Apalagi, setelah ini jabatan Risma sebagai Wali Kota Surabaya akan habis.

Baca Juga  Heboh Isu Habib Rizieq, Demokrat: Apa Kabar Korupsi Bansos Pak Mensos?

“Informasi yang saya bilang valid dari sumber valid yang saya dapat. Bu Risma kemungkinan akan jadi mensos, Pak Jokowi sudah menelepon Bu Risma, kita tunggu aja,” ujar Plt Ketua DPD PSI Surabaya, Yusuf Lakaseng saat dikonfirmasi detikcom, Senin (14/12/2020).

Ia juga menilai, Risma selama menjabat sebagai Wali Kota Surabaya merupakan pemimpin yang berprestasi dan memiliki jiwa sosial tinggi.

“Sebagai kepala daerah beliau adalah pemimpin berprestasi, jiwa sosialnya tinggi, melayani masyarakat. Figurnya pas lah jadi Mensos. Memang bisa jadi ada pertimbangan menteri lain, tapi Bu Risma lebih cocok mensos. Modal pemerintahannya kan melayani masyarakat, jadi tupoksinya pas ke itu,” bebernya.

Ia menambahkan, posisi Mensos RI tidak masalah bila dijabat orang dari parpol. Mengingat, Risma saat ini menjabat sebagai Ketua DPP PDIP Bidang Kebudayaan.

Baca Juga  Duet Gus Ami- Amran Sulaiman Ramaikan Bursa Pilpres 2024, PKB: Keinginan dari Bawah

“Sebenarnya saya sih gak masalah dijabat orang parpol/non parpol yang penting orannya. Banyak orang parpol yang kredibel, Bu Risma salah satunya. Bu risma ini kan orang profesional, hanya karena pilkada jadi orang partai,” pungkasnya.

Baca Juga: Baiknya Jokowi Tidak Lagi Berikan Kursi Menteri Kelautan Dan Perikanan Ke Gerindra

Sumber: detik.com

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan