Samuel F Silaen: Rotasi Mbak Ning Dampak Negatifnya Wajah PDIP Di Parlemen

Politisi PDIP Ribka Tjiptaning dan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri/RMOL

IDTODAY NEWS – Rotasi anggota Fraksi PDIP, Ribka Tjiptaning dari Komisi IX ke Komisi VII DPR RI menunjukkan narasi penolakan vaksin Covid-19 telah benar-benar berdampak negatif bagi partai pimpinan Megawati Soekarnoputri di hadapan publik.

Menurut Direktur Eksekutif Lembaga Kajian Studi Masyarakat dan Negara (Laksamana), Samuel F Silaen, rotasi yang dialami Mbak Ning, sapaan Ribka Tjiptaning bukanlah hal biasa sebagai bagian tour of duty anggota dewan.

Baca Juga  Baliho Puan Maharani Bertebaran di Malang, PDIP: Kami tak Punya Waktu Memikirkan Hal Remeh

Sebab bila mengacu rekam jejak, Ribka Tjiptaning adalah anggota senior di Komisi IX DPR RI. Ia juga sebelumnya sudah pernah duduk sebagai pimpinan komisi yang membidangi kesehatan tersebut.

“Seingat saya dia sudah dua kali menduduki jabatan sebagai pimpinan komisi IX. Secara pengalaman, tentunya dr Ning sudah ngelotok dan khatam tupoksi Komisi IX,” kata Samuel Silaen dalam keterangan tertulisnya kepada redaksi, Selasa (19/1).

Oleh karenanya, ia menilai rotasi tersebut makin menunjukkan bahwa penolakan vaksin yang disampaikan Ribka telah mencoreng citra PDIP di mata rakyat. Sebab PDIP sendiri terang-terangan sudah mendukung pemerintah dalam vaksinasi massal.

“Rotasi itu dampak negatif yang menerpa wajah PDI-Perjuangan di parlemen akibat kritiknya jadi viral hingga harus merotasi dr Ning. Sebagian publik terbelah dalam menyikapi kritik itu, ada yang menilai benar namun sekaligus menimbulkan persepsi sumir dan negatif soal vaksinasi,” lanjutnya.

Baca Juga  Jika KAMI Terlibat Demo Anarkis, Polri Tidak Perlu Sungkan-sungkan Tangkap Gatot Nurmantyo

Soal posisinya yang kini di Komisi VII, Silaen mengamini hal tersebut menjadi bidang baru bagi Ribka Tjiptaning yang berlatar seorang dokter.

“Dia memang tidak punya pengalaman terkait dengan komisi VII, namun dia akan cepat menyesuaikan diri dengan tupoksi komisi VII tersebut,” tandasnya.

Baca Juga: Moeldoko Dorong Kodam Berperan Dalam Pelaksanaan Vaksinasi COVID-19

Sumber: rmol.id

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan