IDTODAY NEWS – Menyikapi keriuhan publik usai kepulangan Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab, Wapres Maruf Amin disarankan segera belajar dari Jusuf Kalla.

Pendapat itu disampaikan Direktur Eksekutif Indonesia Political Opinion, Dedi Kurnia Syah saat berbincang dengan Kantor Berita Politik RMOL, Sabtu siang (21/11).

Menurut Dedi, di saat situasi politik elite menghangat seperti saat ini, Maruf Amin perlu mereplika cara JK melakukan upaya komunikasi secara personal dan tidak bersifat formal.

“Menurut saya kegaduhan yang diawali kepulangan HRS ini masalah personal, Maruf Amin cukup belajar pada Pak JK dalam menyelesaikan masalah yang berskala nasional dan juga personal,” demikian kata Dedi kepada Kantor Berita Politik RMOL, Sabtu (21/11).

Maruf Amin selaku Wapres, kata Dedi tidak perlu mengutus orang untuk melakukan pertemuan formal. Ia menyarankan pada Maruf Amin mengundang Habib Rizieq untuk melakukan komunikasi politik dengan cara pandang kebangsaan.

“Cara Pak JK mengundang simpul elemen bangsa dengan komunikasi personal jelas efeketif mengurai setiap ketegangan yang terjadi antar elite, ini saya kira yang perlu dilakukan Wapres Maruf Amin saat ini,” demikian kata Dedi.

Baca Juga  Wapres Berharap Program Vaksinasi Covid-19 Jadi Basis Pemulihan Sektor Pariwisata

Jubir Wapres Masduki Baidowi mengatakan bahwa ada ormas yang menawarkan untuk mengupayakan pertemuan antara Wapres Maruf Amin dengan Habib Rzieiq.

Kata Masduki, secara prinsip Wapres Maruf Amin terbuka terhadap berbagai upaya pertemuan kebangsaan. Salah satuya dengan Habib Rizieq.

Sumber: rmol.id

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan