IDTODAY NEWS – Mantan Sekretaris Menteri BUMN, Muhammad Said Didu mengomentari soal kompetisi penulisan artikel yang diselenggarakan oleh Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP).

Said Didu menyoroti tema kompetisi yang sarat dengan Islam. Ia mempertanyakan mengapa selalu Islam yang seakan menjadi masalah.

“Kenapa terus Islam yang seakan masalah?” katanya melalui akun Twitter Msaid_didu pada Kamis, 12 Agustus 2021.

Said Didu membagikan cuitannya itu bersama cuitan politisi Partai Ummat, Mustofa Nahrawardaya yang juga mempersoalkan kompetisi itu.

“Lagi-lagi Islam. Move On dong!” kata Mustofa melalui akun TofaTofa_id pada Kamis, 12 Agustus 2021.

Kepala Departemen Hubungan Masyarakat (Humas) Partai Ummat itu melampirkan poster kompetisi BPIP yang ia permasalahkan.

Ditelusuri Terkini.id di akun Twitter BPIP, lembaga yang dipimpin oleh Megawati Soekarnoputri itu memang mengadakan lomba untuk memperingati Hari Santri Nasional 2021.

Adapun tema yang diangkat BPIP, yakni “Hormat Bendera Menurut Hukum Islam dan Menyanyikan Lagu Kebangsaan Menurut Hukum Islam”.

Baca Juga  Nyanyian Said Didu ke Sri Mulyani, 'Kaki yang Gatal, Kepala yang Digaruk'

“Periode Pengumpulan artikel dimulai 10 Agustus – 5 Oktober 2021, tunggu apa lagi sobat? Yuk ikuti, banyak hadiah menanti loh!” demikian tertulis di akun BPIP pada Rabu, 11 Agustus 2021.

Di kolom komentar Said Didu, beberapa netizen juga nampak mengkritik tema kompetisi penulisan artikel ersebut.

“Padahal dengan Islam lah bisa selamat dunia akherat. Sekarang aja bisa nyiyir dengan bebas, nanti di akherat pasti akan merasakan penyesalannya,” kata SamsulHrwn.

Baca Juga  Ramai Baliho Tokoh Politik, Novel PA 212: Giliran Baliho Habib Rizieq Dicopotin

“Berawal dari hal seperti ini lah adu domba dimulai, yang sesuai dengan kehendak penguasa yang nanti jadi pemenangnya,” kata PepenKurniawan.

“Lembaga ini sejak munculnya emang masalah Pak,” kata JamalBoegis.

Sumber: terkini.id

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan