Tembus 1 Juta Kasus, Demokrat Nilai Kebijakan Penanganan COVID-19 Penuh Kompromi

Anggota Komisi IX DPR dari Fraksi Partai Demokrat, Lucy Kurniasari menilai bahwa kasus COVID-19 sudah tembus 1 juta orang sangat mengkhawatirkan. (Foto: dpr.go.id)

IDTODAY NEWS – Anggota Komisi IX DPR dari Fraksi Partai Demokrat , Lucy Kurniasari menilai bahwa kasus COVID-19 sudah tembus 1 juta orang sangat mengkhawatirkan. Menurutnya, ini menunjukkan kebijakan pemerintah melalui Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) dan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) tidak efektif.

“Kebijakan PSBB dan PPKM menurut saya terlalu kompromistis dengan mencari jalan tengah antara kesehatan dan ekonomi. Kebijakan kompromi ini terbukti tidak efektif,” ujar Lucy kepada wartawan, Rabu (28/1/2021).

Baca Juga  Tolak Fasilitas Hotel, PAN Perintahkan Kadernya Manfaatkan RJA sebagai Tempat Isoman

Lucy melihat kebijakan PSBB dan PPKM terlalu longgar dan tidak memperhatikan aspek geografis. Kasus PPKM yang dibatasi di Pulau Jawa dan Bali misalnya, tetap saja tidak dapat membatasi mobilisasi warga. Interaksi warga dari dan ke Pulau Jawa dan Bali tetap berlangsung. Ini tentu membuka celah terjadinya penularan COVID-19.

“Sayangnya pemerintah tampak alergi kalau mendengar kata lockdown. Padahal kasus Selandia Baru, melalui lockdown mereka berhasil mengatasi pandemi COVID-19,” sesalnya.

Karena itu, Ketua DPC Kota Surabaya ini mendesak pemerintah seyogyanya memberi ruang untuk mengambil kebijakan lockdown. Kebijakan ini jelas memperhatikan aspek geografis sehingga mobilisasi warga secara geografis dapat dihentikan.

Walaupun, Lucy menyadari bahwa kebijakan lockdown memerlukan alokasi anggaran yang cukup besar. Konsekuensi dari lockdown, pemerintah mininal harus menyiapkan anggaran untuk makan rakyatnya dalam satu periode tertentu.

“Masalahnya tersedia tidak anggaran untuk itu. Tentu jawabannya harus tersedia dengan cara mengalihkan anggaran infrastruktur yang besar itu untuk dana bantuan kepada masyarakat selama lockdown,” tandas dia.

Baca Juga  Satgas Covid-19 Ingatkan Saat Ini Masih PPKM, Bepergian Hanya untuk Keperluan Penting

Baca Juga: Listyo Sigit Jadi Kapolri, GP Ansor Berharap Polri Makin Responsif dan Adil

Sumber: sindonews.com

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan