IDTODAY NEWS – Direktur Utama Indonesia Financial Group (IFG) atau PT Bahana Pembinaan Usaha Indonesia (Persero) Robertus Bilitea menganjurkan nasabah Asuransi Jiwasraya menyetujui program restrukturisasi.

Hal ini, jelasnya, agar para nasabah mendapatkan kepastian terkait pembayaran klaim polis di Asuransi Jiwasraya.

“Selama ini yang diutarakan di Jiwasraya adalah mengimbau para pemegang polis untuk menerima diresktrukturisasi. Karena ini pilihan yang terbaik daripada pilihan lain yang secara finansial lebih merugikan pemegang polis,” ujar Robertus dalam Rapat Dengar Pendapat dengan Komisi VI DPR, Senin (8/2/2021).

Robertus memaparkan, saat ini belum semua nasabah yang menyetujui restrukturisasi. Dari segmen korporasi baru 50 persen nasabah yang setuju dengan restrukturisasi.

Kemudian, dari segmen ritel yang baru dimulai minggu lalu sebanyak 21.234 nasabah yang setuju. Sedangkan, dari segmen bancassurance hanya ada 3.959 yang setuju.

Robertus kembali menegaskan, dengan restrukturisasi, maka nasabah akan pindah menjadi nasabah IFG Life.

Nantinya, IFG Life memberikan ketentuan bagi nasabah yang mana pembayaran klaim polis Asuransi Jiwasraya dicicil.

“Artinya pemegang polis yang telah bersedia restrukturisasi ini akan ditransfer ke IFG. IFG akan dapat pendanaan lewat PMN sekitar Rp 22 triliun melalui BPUI yang kami lanjutkan ke IFG Life,” tutur dia.

Baca Juga  Meterai Rp10.000 Berlaku 1 Januari 2021, Diedarkan Pekan Depan

Seperti diketahui, pada Jumat (11/12/2020) kemarin Tim Percepatan Restrukturisasi Jiwasraya telah secara resmi mengumumkan pelaksanaan program Restrukturisasi Polis Jiwasraya yang diperuntukkan bagi seluruh pemegang polis Jiwasraya.

Adapun pelaksanaan program Restrukturisasi Polis Jiwasraya dibagi ke dalam 3 tahap.

Pertama, pengumuman yang diikuti imbauan untuk seluruh pemegang polis melakukan registrasi data.

Kedua, tahap sosialisasi yang akan dilakukan pada awal tahun 2021 dengan pemaparan skema indikatif dan alur program restrukturisasi.

Baca Juga  Indonesia Resesi, Kemiskinan hingga Pengangguran Melonjak

Ketiga, tahap penutupan polis baru atau closing. Pada tahapan terakhir ini, secara bertahap polis yang sudah direstrukturisasi akan dipindah ke IFG Life.

Baca Juga: Jokowi Minta Dikritik, Warganet Ramai-Ramai Singgung UU ITE

Sumber: suara.com

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan