Ulama Diminta Sosialisasikan Wakaf Uang, Wapres: Saatnya Indonesia Jadi Contoh

Wapres Maruf Amin meminta, para ulama, ustadz, mubaligh dan para kyai untuk mensosialisasikan praktek wakaf uang. Baik dalam tabligh akbar, majelis taklim dan khutbah jumat. Foto/sindonews

IDTODAY NEWS – Wakil Presiden (Wapres) Maruf Amin meminta agar praktik wakaf uang masif disosialisasikan. Dia juga meminta agar para ulama juga turut melakukan sosialisasi.

“Dalam mengoptimalkan pengelolaan wakaf uang juga tidak kalah pentingnya adalah peran para ulama, ustadz, mubaligh dan para kyai untuk mensosialisasikan praktek wakaf uang. Baik dalam tabligh akbar, majelis taklim, khutbah jumat atau berbagai sarana dakwah dan berbagai media komunikasi lainnya agar informasi dan pesan tentang wakaf uang sampai kepada umat,” katanya di Istana Negara, Senin (25/1/2021).

Baca Juga  Bisa Gerakkan Jutaan Orang tanpa Dibayar, Penyebab HRS Ditakuti Istana & Dipenjara

Seperti diketahui hari ini Presiden Joko Widodo (Jokowi) meluncurkan gerakan nasional wakaf uang. Hal ini untuk mendorong masyarakat melakukan wakaf uang.

Maruf Amin mengatakan, sudah saatnya Indonesia sebagai negara dengan penduduk muslim terbesar di dunia dapat menjadi contoh pengelolaan wakaf yang produktif. Sehingga bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

“Sudah saatnya sebagai negara dengan penduduk muslim terbesar di dunia, dan dikenal sebagai negara dengan penduduk yang paling dermawan, Indonesia dapat memberikan contoh praktik pengelolaan wakaf yang bersifat produktif, yang dapat memberikan nilai manfaat lebih banyak, khususnya dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” terangnya.

Baca Juga  Tegur Menag yang Ingin Afirmasi Aliran Sesat, MUI Sumbar: Ulama Tak Tinggal Diam!

Dia mengatakan mendorong agar pengelolaan wakaf uang dilakukan secara optimal. Pasalnya hal ini juga akan mendorong Indonesia sebagai negara yang memiliki keunggulan dalam pengelolaan keuangan sosial Islam.

“Pada akhirnya, pengelolaan wakaf uang yang optimal juga akan mendorong pencapaian Indonesia sebagai negara dengan keunggulan (flagship) dalam pengelolaan Keuangan Sosial Islam. Ini yang akhirnya akan menjadi bagian dari pencapaian Indonesia pada tahun 2024 sebagai pusat pengembangan ekonomi dan keuangan syariah di dunia,” ujarnya.

Baca Juga  Prabowo Diisukan Bakal Geser KH Ma’ruf Amin, Gerindra: Isu Mau Pecah NU Dan Jokowi

Baca Juga: Sertijab Kapolri, Sosok Asli Idham Azis Dibongkar Listyo Sigit Prabowo, Ternyata Begitu…

Sumber: sindonews.com

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan