Gatot Nurmantyo Keras Lagi, Sebut TNI Sekarang seperti TNI Masa Orde Baru

Pentolan KAMI Jenderal (Purn) Gatot Nurmantyo. (YouTube Refly Harun Official)

IDTODAY NEWS – Gatot Nurmantyo kembali melontarkan pernyataan keras. Kali ini, pernyataan itu ditujukan langsung kepada TNI.

Ketua Presidium Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) itu menyebut, TNI kini sudah berubah menjadi alat propaganda politik pemerintah.

Pernyataan itu disampaikan Gatot saat menjadi pembicara kunci dalam webinar yang digelar KAMI, Jumat (4/12/2020) malam.

Hanya saja, Gatot tak menyebut secara gamblang bahwa pemerintah yang ia maksud adalah pemerintahan Jokowi.

“Kalau kita melihat perkembangan situasi yang terjadi akhir-akhir ini ada warning, peringatan, bahwa TNI telah terlihat menjadi seperti pada tahun orde baru yang lalu,” tuturnya.

Mantan Panglima TNI ini menduga, ada sejumlah pihak tertentu yang berusaha menjadikan TNI sebagai kekuatan politik.

Padahal, usaha demikian inilah yang membuat TNI, yang dulu bernama ABRI, jatuh pada titik terendah.

“Inilah yang dulu menyebabkan ABRI jatuh pada titik paling rendah,” ucap Gatot.

Baca Juga  Mahfud MD: Artidjo Alkostar Hakim Agung Berjuluk Algojo Para Koruptor

Karena itu, Gatot menekankan bahwa profesionalisme TNI harus dijaga. Tujuannya, tidak lain agar TNI tidak kembali berada di titik terendah.

Hal itu, sambungnya, bukan hanya menjadi tanggungjawab anggota TNI saja. Melainkan juga harus dilakukan pihak di luar TNI.

“Menjaga profesionalisme TNI bukan tanggung jawab TNI, tapi seluruh komponen bangsa,” tandasnya.

Untuk diketahui, Gatot Nurmantyo sendiri sudah mulai ‘menghilang’ usai sejumlah petinggi KAMI berurusan dengan pidana.

Baca Juga  Jenderal Gatot Nurmantyo Tolak Bintang Mahaputera dari Jokowi?

Gatot juga tak lagi melontarkan pernyataan pedas.

Terakhir, Gatot mengomentari pencopotan spanduk Habib Rizieq Shihab oleh prajurit TNI yang merupakan perintah Pangdam Jaya Mayjend TNI Dudung Abdurachman.

Terkait hal itu, Gatot enggan menyalahkan siapa-siapa.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan