Positif Covid-19, Doni Monardo Belum Pernah Divaksin

Ketua Satgas Penanganan COVID-19 sekaligus Kepala BNPB Letjen TNI Doni Monardo memberikan keterangan pers di Rumah Sakit Darurat COVID-19 Wisma Atlet Kemayoran di Jakarta, Minggu (15/11/2020). Doni Monardo mengatakan selama dua minggu terakhir angka kasus konfirmasi positif COVID-19 di Indonesia mengalami peningkatan yang berdampak pada keterisian ruang isolasi yang semula 32 persen saat ini naik menjadi 53 persen. ANTARA FOTO/Galih Pradipta/aww.(FOTO: ANTARA/GALIH PRADIPTA)

IDTODAY NEWS – Kepala BNPB sekaligus Ketua Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Doni Monardo belum pernah menerima suntikan vaksin Covid-19.

Doni sempat direncanakan mengikuti vaksinasi perdana Covid-19 pada 13 Januari lalu, tetapi batal karena mendahulukan tokoh dan pejabat publik lain.

“Pak Doni belum pernah divaksin,” kata Tenaga Ahli Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Egy Massadiah saat dihubungi, Sabtu (23/1/2021).

Menurut Egy, rencana vaksinasi kemudian direncanakan pekan depan, setelah Doni menyelesaikan tugas kunjungan ke Sulawesi Barat dan Kalimantan Selatan.

Namun, Doni dinyatakan positif Covid-19 berdasarkan hasil tes swab PCR pada Jumat (22/1/2021) malam.

Karena itu, rencana vaksinasi untuk Doni kembali batal. Kendati begitu, Egy mengatakan Doni akan donor plasma konvalesen jika nanti sembuh dari Covid-19.

“Penyintas tidak bisa divaksin. Mungkin nanti setelah beliau sembuh akan donor plasma, itu pasti Pak Doni akan lakukan,” ujarnya.

Pada Sabtu (23/1/2021) pagi ini, Doni Monardo mengumumkan dirinya positif Covid-19. Ia melakukan tes swab PCR pada Jumat (22/1/2021) malam.

Tanpa gejala

Doni mengaku tidak merasakan gejala apapun. Ia menjalani isolasi mandiri sambil terus memantau perkembangan penanganan Covid-19 dan bencana alam di berbagai daerah.

“Saya sama sekali tidak merasakan gejala apapun dan pagi ini tetap beraktivitas normal dengan olahraga ringan berjalan kaki 8 kilometer,” ujarnya.

Menurut Doni, aktivitas dirinya selama sepekan terakhir memang padat. Ia memimpin penanggulangan bencana gempa bumi Sulawesi Barat dan banjir Kalimantan Selatan.

Ia menegaskan selama ini selalu disiplin dalam menjalankan protokol kesehatan dengan selalu memakai masker dan mencuci tangan.

Baca Juga  Keluarga Ungkap Kondisi Harmoko Sebelum Meninggal

Selain Doni, salah satu stafnya yang ikut mendampingi kunjungan kerja di Sulbar dan Kalsel juga dinyatakan positif Covid-19.

Ia pun mengimbau masyarakat agar tetap waspada dan disiplin menerapkan protokol kesehatan.

“Dengan kejadian ini saya meminta masyarakat agar jangan kendor dalam memakai masker, menjaga jarak dan jauhi kerumunan, serta rajin mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir,” kata Doni.

Baca Juga: Ibu Mega dan Mbak Tutut Ulang Tahun, Susi Pudjiastuti: Dua Wanita Luar Biasa

Sumber: kompas.com

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan