Kategori
Politik

Hasil Pleno KPU Surabaya: Eri-Armudji Unggul 145.756 Suara Dari Machfud-Mujiaman

IDTODAY NEWS – Proses rekapitulasi suara di Pilkada 2020 telah dirampungkan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Surabaya. Hasilnya, pasangan calon (paslon) nomor urut 1, Eri Cahyadi-Armudji, unggul 145.746 suara dari paslon nomor urut 2, Machfud Arifin-Mujiaman Sukirno.

Kemenangan paslon yang diusung PDI Perjuangan dan didukung Partai Solidaritas Indonesia (PSI) serta sejumlah partai nonparlemen ini, ditetapkan dalam Keputusan KPU Surabaya Nomor 1419/PL.02.6-Kpt/3578/KPU-Kot/XII/2020.

Hasil final rekapitulasi Pilkada Surabaya dibacakan Komisioner KPU Kota Surabaya Devisi Teknis Penyelenggaraan, Soeprayitno, di Hotel Singgana, Surabaya, Kamis (17/12).

Paslon Eri-Armudji mengantongi 597.540 suara, sementara paslon Machfud-Mujiaman mendapat 451.794 suara. Sehingga selisihnya mencapai 145.746 suara, untuk kemenangan Eri-Armudji.

“Data pemilih dan penggunaan hak pilih, untuk perolehan suara Eri Cahyadi-Armuji sebanyak 597.540 suara, Machfud Arifin-Mujiaman Sukirno 451.794 suara,” ujar Soeprayitno, dikutip Kantor Berita RMOLJatim, Kamis (17/12).

Kategori
Politik

Ucapkan Terima Kasih Ke Warga Surabaya, Eri-Armudji Tutup Masa Kampanye Dengan Sebuah Pantun

IDTODAY NEWS – Calon Walikota Eri Cahyadi dan calon Wakil Walikota Armudji mengucapkan terima kasih kepada berbagai elemen di Kota Pahlawan. Ucapan terima kasih ini tak lain dari bentuk respek atas gotong royong seluruh warga dan Pemkot Surabaya dalam membangun Kota Pahlawan selama ini.

”Terima kasih kepada para kiai, bu nyai, tokoh agama, tokoh masyarakat yang memberikan support. Terima kasih kepada Ketua Umum PDI Perjuangan Ibu Hj Megawati Soekarnoputri, terima kasih kepada teman-teman PSI dan seluruh partai pendukung, PBB, Hanura, PKPI, Garuda, Berkarya,” ujar Eri pada debat publik Pilkada Surabaya, Sabtu (5/12).

“Kepada orang tua dan istri kami yang selalu mendampingi kami,” imbuh Eri, dikutip Kantor Berita RMOLJatim.

Eri-Armudji juga mengucapkan terima kasih kepada tenaga kesehatan, TNI, dan Polri yang terus menjaga Surabaya, termasuk di masa pandemi Covid-19.

Tak lupa, Eri-Armudji berterima kasih kepada kader Posyandu, kader lingkungan, dan seluruh kader kesehatan. Juga kepada seluruh ketua RT, RW, LPMK, dan karyawan Pemkot Surabaya baik ASN maupun tenaga honorer.

Pun kepada perguruan tinggi dan semua tenaga pendidik yang selama ini telah bekerja keras membangun kualitas sumberdaya manusia (SDM) Surabaya, Eri-Armudji berucap terima kasih dari hati yang paling dalam.

Kategori
Politik

Hasil Indo Survey Terbaru: Eri-Armudji Unggul 20 Persen Dari Machfud-Mujiaman

IDTODAY NEWS – Menjelang hari pencoblosan Pemilihan Walikota dan Wakil Walikota (Pilwali) Surabaya pada 9 Desember 2020, pasangan calon Eri Cahyadi-Armudji makin kuat langkahnya meninggalkan Machfud Arifin-Mujiaman.

Setidaknya hal ni terlihat dari hasil survei terbaru Indo Survey & Strategi yang menempatkan Eri Cahyadi sebagai calon walikota dengan elektabilitas tertinggi dibanding Machfud Arifin.

Dalam survei yang diselenggarakan pada 5-12 November 2020 dengan margin of error 4,77 persen ini, elektabilitas Eri Cahyadi dan Armudji sebesar 47,95 persen. Mengungguli Machfud Arifin-Mujiaman yang mendapatkan 27,73 persen. Selisih di antara kedua kandidat itu sekitar 20,22 persen.

Menurut peneliti Indo Survey & Strategi, Karyono Wibowo, warga memilih Eri karena latar belakang pengalamannya di bidang pemerintahan. Eri dinilai sudah punya bukti nyata hasil kerjanya selama menjadi ASN Pemkot Surabaya.

“Untuk pemilih loyal, pasangan Eri-Armudji sebesar 33,41 persen  dan Machfud Arifin-Mujiaman hanya 17,76 persen,” ujar Karyono, dikutip Kantor Berita RMOLJatim, Kamis (3/12).

Sementara untuk tingkat pengenalan dan kesukaan, poin paling tinggi kembali diraih Eri-Armudji. Angkanya 87,50 persen untuk Eri dan 75,32 persen untuk Armudji.

Kategori
Politik

Lipatgandakan Potensi Suara Eri-Armudji, PDIP Surabaya Latih 10 Ribu Saksi

IDTODAY NEWS – PDI Perjuangan Kota Surabaya melakukan pelatihan terhadap saksi-saksi di tempat pemungutan suara (TPS) bagi pasangan calon Walikota dan Calon Wakil Walikota nomor urut 1, Eri Cahyadi-Armudji. Pelatihan saksi Eri-Armudji dilakukan secara maraton di 154 kelurahan, mulai 18-26 Oktober 2020.

”Pelatihan akan melibatkan 10.368 saksi yang tersebar di 5.184 TPS di seluruh Surabaya,” ujar Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Surabaya, Adi Sutarwijono, dikutip Kantor Berita RMOLJatim, Senin (19/10).

Bagi PDIP, kata Adi, seluruh saksi Eri-Armudji harus mempunyai daya juang yang tinggi sebagai garda terdepan untuk memenangkan Pilkada Surabaya 9 Desember 2020.

“Dengan daya juang dan militansi tinggi, seluruh saksi bertugas melipatgandakan suara dukungan rakyat bagi Eri-Armudji. Mereka harus terampil bertugas kampanye door to door, dari rumah ke rumah, dengan militansi tinggi. Mengajak masyarakat datang ke TPS, dan memilih pasangan nomor 1,” kata Adi.

Adi menjelaskan, pelatihan saksi sudah harus selesai akhir Oktober. Kemudian, para saksi bertugas satu bulan penuh untuk menjaring pemilih dari rumah ke rumah.

“Para saksi menguasai medan wilayah tempat dia bertugas. Mereka adalah sosok yang punya kesetiaan tinggi kepada cita-cita bersama untuk menyejahterakan masyarakat dan memastikan Surabaya tidak kembali mundur,” imbuh Adi.

Dijelaskan Adi, semua saksi juga harus memahami seluruh regulasi pencoblosan dan penghitungan suara di TPS.

“Mereka harus memastikan, pemberian suara masyarakat dan rekapitulasi suara, berjalan baik dan benar, jujur dan adil di semua TPS. Jangan sampai ada kecurangan di TPS!” tegasnya.

Seluruh saksi Eri-Armudji, juga harus memahami bahwa proses di TPS adalah ujung dari perjuangan penjang untuk memenangkan Pilkada Surabaya.

“Jadi, seluruh saksi harus benar-benar dalam kondisi siaga dan waspada. Mereka menjadi mata dan telinga calon Walikota Eri Cahyadi dan calon Wakil Walikota Armudji,” tandas Adi.

Sumber: rmol.id