IDTODAY NEWS – Pendakwah kondang Gus Miftah turut berkomentar mengenai vonis ringan majelis hakim terhadap terdakwa kasus suap bansos, Juliari Batubara. Alasannya, Juliari sudah cukup menderita karena dihina habis-habisan oleh publik.

Gus Miftah menganggap pernyataan salah satu anggota majelis hakim itu logika hukum yang sesat. Penghinaan terhadap Juliari dinilai sebagai imbas perbuatan eks Mensos itu terhadap rakyat.

Baca Juga  Dulu Keras ke Ustad Maaher, Gus Miftah: Selamat Jalan, Ustad

“Logika hukum yang sesat, nggak mau di-bully ya jangan korupsi,” ujarnya lewat akun Instagram @gusmiftah, dikutip Kamis (26/8).

Bahkan, lanjut Gus Miftah, orang baik saja tak lepas dari cacian. Apalagi koruptor yang merampok uang rakyat. Dia juga heran seorang hakim bisa terbuai oleh nota pembelaan Juliari.

“Yang berbuat baik saja masih di-bully apalagi korupsi,” cetus Gus Miftah.

Baca Juga  Saiful Anam: Kalau Tidak Mampu Hadapi Pandemi Silakan Mundur, Kasihan Rakyat

“Tapi anehnya kenapa Hakim nya ikut-ikutan terprovokasi,” lanjutnya.

Sumber: jitunews.com

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan