IDTODAY NEWS – Rekonstruksi atau reka ulang adegan kasus dugaan suap bantuan sosial (bansos) sembako untuk wilayah Jabodetabek 2020 memperlihatkan adanya pemberian uang dari pihak rekanan kepada tersangka Matheus Joko Santoso (MJS).

Matheus merupakan anak buah eks Menteri Sosial Juliari Batubara, yang bekerja sebagai pejabat pembuat komitmen (PPK) di Kemensos. Total dari sejumlah reka ulang yang dilakukan KPK, MJS mendapat pemberian uang Rp 680 juta

Penyerahan uang dari pihak rekanan kepada MJS mulai terlihat dari reka adegan keempat yang dilakukan di gedung KPK.

Dalam reka adegan ini, digambarkan bahwa pertemuan sedang berlangsung di ruangan tersangka Matheus Joko di lantai 3 Kementerian Sosial (Kemensos) pada Mei 2020.

Orang yang ada dalam pertemuan itu adalah, Matheus Joko, tersangka Harry Sidabuke (HS) dari pihak swasta, Direktur Utama (Dirut) PT Mandala Hamonangan Sude, Rangga Derane Niode dah Dirut PT Agri Tekh Sejahtera Lucky Falian.

Pada reka adegan keempat ini, terlihat adanya penyerahan uang tahap 1 senilai Rp 100 juta.

Selanjutnya masih di Mei 2020 atau adegan kelima dalam reka ulang itu, ada penyerahan uang tahap 3 senilai Rp 100 juta.

Kemudian disambung pada Juni 2020 atau adegan ketujuh, penyerahan uang tahap 5 juga senilai Rp 100 juta.

Baca Juga  Demokrat Peringatkan Pemerintah, Jangan Tilep Bantuan Bencana Seperti Bansos Covid-19

Lalu pada Juli 2020 di adegan kedelapan ada pemberian uang tahap 6 dan 7 dengan uang masing-masing senilai Rp 100 juta. Sehingga totalnya Rp 200 juta pada adegan ini.

Masih di Juli 2020, pada adegan kesembilan, juga ada pemberian uang tahap 7 dengan uang senilai Rp 180 juta yang dilakukan di Ruang Sekretariat lantai 5 Gedung Kemensos

Pada adegan kesembilan ini, ada penambahan orang dari pihak vendor. Yaitu, Rajin Bachtiar Amin selaku Direktur PT Mandala Hamonangan Sude, dan Indra Rukman yang belum diketahui identitasnya. Kedua orang ini pun juga dihadirkan langsung tanpa pemeran pengganti.

Baca Juga  Trending Madam Bansos, Rocky Gerung Ungkap Cirinya: Perempuan, Dewasa...

Dalam rekonstruksi ini, sosok Rangga dan Lucky dihadirkan langsung tanpa digantikan oleh pemeran pengganti.

Rangga dan Lucky pun juga pernah beberapa kali diperiksa oleh penyidik sebagai saksi.

Untuk Rangga, pernah diperiksa pada Senin (18/1), Selasa (26/1) dan Jumat (29/1).

Lalu saksi Lucky Falian juga pernah diperiksa pada Rabu (20/1), Senin (25/1) dan Jumat (29/1).

Baca Juga: Saat Jokowi Minta Luhut, Menag, Kapolri hingga Panglima TNI Tegas soal Implementasi PPKM

Sumber: rmol.id

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan