IDTODAY NEWS – Pemerintah Indonesia menyambut baik rencana investasi yang akan dilakukan oleh perusahaan otomotif asal Jepang, Toyota, dalam pengembangan kendaraan listrik di Indonesia.

Hal tersebut disampaikan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto saat menggelar pertemuan dengan manajemen Toyota pada Selasa (8/12).  

Pertemuan yang digelar secara virtual itu, Menko Airlangga didampingi oleh Deputi Bidang Koordinasi Kerjasama Ekonomi Internasional Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Rizal Affandi Lukman.

Sementara delegasi dari Toyota, dipimpin oleh Yoichi Miyazaki, Asia Region CEO Toyota Motor Corporation, yang mewakili Akio Toyoda, President Toyota Motor Corporation dan jajaran manajemen Toyota Indonesia.

Airlangga memaparkan, bahwa sejumlah indikator pekonomian Indonesia saat ini, sudah menunjukkan tren pemulihan.

Data Purchasing Managers Index (PMI) Indonesia tercatat meningkat di November 2020. PMI Indonesia naik hampir tiga poin menjadi 50,6 pada November 2020, dari bulan sebelumnya di level 47,8.

“Indikator ini menunjukkan kegiatan produksi sudah mulai bergerak, kepercayaan masyarakat mulai pulih, dan daya beli diharapkan bisa mengikuti dan segera menunjukkan perbaikan,” ujar Airlangga dalam keterangannya.

Baca Juga  Menko Airlangga Rahasiakan Positif COVID-19: Mengecoh Publik-Istana

Dalam pertemuan tersebut, manajemen Toyota menyampaikan apresiasi pada pemerintah Indonesia yang telah menciptakan iklim berusaha yang kondusif sehingga Toyota dapat berkontribusi dalam pengembangan industri otomotif di Tanah Air.  

Tahun ini menandai 50 tahun beroperasinya Toyota di Indonesia. Selain itu, Toyota juga kembali mempertegas komitmennya atas keberlanjutan pengembangan otomotif dan juga industri otomotif di tanah air.  Salah satu caranya, adalah dengan mempersiapkan rencana pengembangan dan produksi kendaraan listrik hingga 2025 mendatang.

“Toyota berkomitmen penuh untuk mendukung upaya pemerintah Indonesia dalam mengurangi emisi, dan juga mengurangi impor minyak bagi kendaraan bermotor.  Setidaknya, dalam 5 tahun ke depan, Toyota sudah menyiapkan 10 jenis kendaraan listrik bagi konsumen Indonesia. Teknologi kendaraan Toyota juga sudah siap untuk mendukung penerapan B30 di Indonesia,” kata Yoichi Miyazaki.  

Yoichi melanjutkan, Toyota telah menyiapkan dana investasi hingga 2 miliar dolar AS dalam 5 tahun ke depan. Toyota juga memperkirakan konsumsi bahan bakar akan mengalami penurunan hingga 126 juta liter pada tahun 2025.  

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan