IDTODAY NEWS – Ketua DPP PKS, Netty Prasetiyani mengaku heran dengan pujian yang dilayangkan oleh petinggi partai politik koalisi pemerintah ke Presiden Joko Widodo. Ia menilai pujian yang menyatakan Jokowi berhasil menangani pandemi Covid-19 tidaklah sesuai dengan fakta yang ada di lapangan.

“Pujian oleh tokoh-tokoh politik kontras dengan fakta di lapangan,” kata Netty dilansir CNNIndonesia.com, Senin (30/8/201).

Baca Juga  Amran Sulaiman di Pilpres 2024, Hendri Satrio: Lebih Tepat Disandingkan dengan Prabowo atau Jagoan PDIP

Netty meminta agar Jokowi tidak terlena dengan pujian yang dinilainya minim data. Ia khawatir pujian tersebut justru mengaburkan kondisi pandemi Covid-19 yang sebenarnya.

Ia mengatakan bahwa masih banyak rakyat yang kesusahan karena Covid-19. Rakyat, kata dia, banyak yang gelisah dan susah terhadap penanganan Covid-19 di tanah air. Pasalnya, pengangguran dan pemutusan hubungan kerja terus meningkat.

“Bahaya jika pemerintah sampai terlena dengan pujian yang tidak berdasarkan data valid. Ini bisa mengaburkan kondisi sebenarnya,” ujarnya.

Lebih lanjut, ia mengaku heran dengan tindakan pemerintah yang menghapus kritikan dalam bentuk mural. Namun pujian yang menurutnya tidak sesuai fakta justru disebarluaskan ke masyarakat.

“Pertanyaannya, kenapa kritik mural rakyat dihapus, tapi puja-puji yang minim data itu justru dipublikasikan luas di media,” pungkasnya.

Baca Juga  PDIP Berpeluang Usung Petahana, Arief Poyuono: Cuma Gibran Rakabuming Saingan Berat Anies Baswedan

Sumber: jitunews.com

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan