Nah Loh, Pertemuan Anies Baswedan-Prabowo Subianto Itu Hanya Pertemuan Biasa Saja

Prabowo bersama Anies Baswedan usai pelantikan di Istana Negara. (Foto: Jawa Pos)

IDTODAY NEWS – Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sudah bertemu dengan Menteri Pertahanan (Menhan) sekaligus Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto.

Akan tetapi, pertamuan Anies Baswedan-Prabowo Subianto itu hanya pertemuan biasa saja.

Hal itu sebagaimana disampaikan jubir Prabowo Subianto, Dahnil Anzar Simanjuntak.

Demikian disampaikan Wakil Gubernur DKI Jakarta yang juga Ketua DPD Partai Gerindra DKI Jakarta Ahmad Riza Patria, Jumat (5/2/2021).

“Itu pertemuan biasa saja, karena mungkin sudah lama tidak ketemu untuk diskusi,” katanya dilansir dari Antara.

Baca Juga  Terbongkar, Ternyata Hal Ini Yang Menjadi Faktor Gagalnya Prabowo Jadi Presiden

Dalam pertemuan itu juga dilakukan diskusi.

Mulai dari membangun kedaulatan bangsa, pangan, mempertahankan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dan sebagainya.

“Dari yang disampaikan Pak Anies, pembicaraannya cair, enggak ada yang spesial, enggak ada yang khusus,” katanya.

“Apa pun, Pak Anies diusung oleh Partai Gerindra, dan tugas kami mengawal kepemimpinan Pak Anies-Sandi dan sekarang Anies-Riza sampai berhasil pada 2022,” sambungnya.

Sosok yang akrab disapa Ariza ini juga membantah ada isu politik tertentu yang dibahas dalam pertemuan tersebut.

Baca Juga  Projo Jabar Usul Prabowo Subianto-Airlangga Paket Capres-Cawapres 2024

“Tidak ada pembahasan ke situ. Kami sama-sama memahami posisi masing-masing,” kata dia.

Pun tidak membahas apakah Pilkada DKI akan digelar 2020, 2023 atau 2024 sampai Pilpres 2024.

“Karena belum ada wacana mengenai pilkada serentak,” tuturnya.

Soal Pilkada DKI, ia memastikan Partai Gerindra akan mengikuti aturan yang dibuat pemerintah pusat bersama DPR RI.

“Namun untuk membicarakan sosok yang diusung terlalu prematur ya,” katanya.

Baca Juga  Pengamat: Calon Kapolri Ke Depan Punya Chemistry Dengan Jokowi

Ia menjelaskan, pihaknya baru akan membicarakan calon untuk diusung di Pilkada DKI setelah ada kepastian kapan pelaksanannya.

“Jadi pada saatnya ya kita harus proporsional lah. Jangan ditarik tarik ke depan, belum waktunya,” ujar dia.

Saat ini, tekan dia, yang paling terpenting adalah bersama-sama menghadapi dan menangani pandemi Covid-19.

Baca Juga: Presiden Jokowi Buat Gerakan Nasional Wakaf Uang, Amien Rais: Jangan Usik Uang Umat Islam

Sumber: pojoksatu.id

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan