Pernyataan Anak Buah Surya Paloh ke Gatot Nurmantyo Menohok

Gatot Nurmantyo. (Foto: Aditya Wicaksono/Antara)

IDTODAY NEWS – Makin banyak pihak yang bereaksi keras terhadap manuver para tokoh Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI), termasuk Jenderal (Purn) Gatot Nurmantyo.

Kali ini giliran politikus Partai Nasional Demokrat (Nasdem) Irma Suryani Chaniago yang melayangkan reaksi sangat menohok.

Ketua DPP Partai Nasdem itu menyoroti sikap KAMI yang menyurati Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang salah satunya berisi permintaan pemutaran film G 30S/PKI.

“Soal Gatot dan KAMI. Memang (apa) jasa mereka selama ini pada Indonesia?” kata Irma kepada JPNN.com, Sabtu (26/9).

Politikus 54 tahun tersebut juga mempertanyakan prestasi para tokoh elite di KAMI.

“Apa prestasi mereka hingga merasa bisa menyelamatkan Indonesia? Rakyat juga tahu, kok, apa dan siapa mereka,” kata Irma.

Anak buah Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh itu menganggap para tokoh KAMI hanya membuat kegaduhan.

Padahal saat ini pemerintah sedang berjuang keras menangani pandemi virus corona (covid-19).

Baca Juga  Terus Nyinyir Soal KAMI, Refly Harun Sindir Keras Ruhut Sitompul

“Di saat pendemi ini, boro-boro turun bantu rakyat, yang ada cuma nyinyir dan bikin gaduh,” ujar Irma.

Dia pun tidak habis pikir mengenai apa yang ingin diselamatkan para tokoh KAMI di Indonesia.

“Entah apa yang mau mereka selamatkan. Minimal mereka punya modal sosial begitu untuk rakyat, baru koar-koar,” sambung Irma.

Dia pun menganggap permintaan KAMI kepada Jokowi untuk memutar film G 30S/PKI tidak penting.

Menurut mantan anggota DPR itu, film G 30S/PKI tidak harus selalu diputar.

Baca Juga  Pengamat Sebut Puan Lebih Cocok Berpasangan Anies daripada Prabowo Saat Pilpres 2024: Itu Lebih Baik!

“Sebab, banyak juga yang menggugat kebenarannya,” tegas Irma.

Irma menjelaskan, saat ini yang paling penting dilaksanakan ialah penataran P4 dan kurikulum pendidikan moral Pancasila.

Irma pun memiliki pesan kepada Jenderal Gatot Nurmantyo dan kolega yang berambisi menyelamatkan Indonesia.

“Selamatkan saja dahulu organisasi mereka agar dapat pengakuan rakyat. Enggak usah rumongso gede (merasa besar),” kata Irma.

Sumber: genpi.co

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan