Kategori
Politik

Rocky Gerung kepada Henry Subiakto: Ternyata Guru Besar dengan Otaknya Kecil

IDTODAY NEWS – Akademisi Rocky Gerung menilai, gelar profesor dan Guru Besar yang ada pada Henry Subiakto tidak tercermin pada ucapannya.

Rocky menyayangkan ucapan Henry di twitter soal kelompok yang Ia sebut sebagai Islam intoleran. Apalagi Henry merupakan Staf Ahli Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo).

“Dia itu pejabat publik yang seharusnya mampu untuk mengolah akalnya, apalagi dia bilang dia guru besar, ternyata guru besar dengan otaknya kecil.” Ucap Rocky Gerung dikutip chanel Youtube Rocky Gerung Official, Rabu (2/9).

Rocky mengatakan, sebagai guru besar dan pejabat publik, seharunya Henry mampu untuk mengolah isu publik. Rocky kemudian mempertanyakan ijazaha dan gelar profesor Henry Subiakto.

“Saya justru menduga bahwa gimana dia bisa lulus guru besar kalau kemampuan dia untuk mengolah isu publik itu tumbuh di dalam kemarahan,” ujar Rocky Gerung.

Rocky dan Henry sebelumnya terlibat debat panas dalam program ‘dua sisi’ TV One. Namun usai debat, Henry menyebut Rocky Gerung sebagai orang yang agamanya tidak jelas, tetapi dia bisa menyatukan kelompok Islam Intoleran.

Entah islam intoleran mana menurut Henry. Namun pernyataan ini sangat disayangkan sebagai seorang pejabat negara.

“Siapa yang dimaksud dengan Islam yang Intoleran itu apa masih ada, fasilitas untuk mengucapkan soal-soal yang profokatif itu.” Ucap Rocky.

“Ini (Staf) Kementerian Komunikasi dan Informasi loh (yang bicara). Jadi bisa dianggap bahwa tugas dari Kominfo ini adalah melakukan disinformasi, ini bentul-betul sama dengan Kominfo zaman Nazi, propaganda saja isinya.” Tegas Rockly Gerung.

Sumber: fajar.co.id

Kategori
Politik

Bikin Malu Din Syamsuddin, Profesor Kalah Debat dengan Rocky Gerung lalu Serang Pribadi

IDTODAY NEWS – Gaya debat Staf Ahli Menteri Komunikasi dan Informatika, Prof Henry Subiakto ternyata membuat malu Mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah, Prof Dr KH Muhammad Sirajuddin Syamsuddin MA atau Din Syamsuddin.

“Ujaran yang bersangkutan kepada Rocky Gerung tidak mencerminkan sikap seorang guru besar,” tambah Guru Besar Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta itu.

Sebelumnya Prof Henry terlibat perdebatan panas dengan Rocky Gerung saat tampil di program acara Dua Sisi TV One dengan tema “Ketika influencer diguyur uang Rp90 miliar”. Dalam debat itu, Henry menyerang pribadi Rocky Gerung dan menyatakan dirinya sebagai guru besar Universitas Airlangga (Unair).

“Saya mengikuti debat tersebut dan merasa malu ada seorang guru besar (Hendry Subiakto) yang kalah berdebat tentang substansi kemudian menyerang lawan debatnya (Rocky Gerung) secara pribadi,” terang Din Syamsuddin.

Menurut Din, gelar akademik tidak menjamin seseorang bisa menjadi lebih bijak dan memiliki pengetahuan lebih. Hal itu, kata dia, dicerminkan Rocky Gerung yang hanya tamat sarjana. Tapi kapasitas keilmuannya melebih professor.

“Jelas, Rocky Gerung walau hanya lulusan S1 tapi memiliki kapasitas keilmuan dan filsafat melebihi S3 dan professor. Argumen-argumennya sangat dalam dan mencerahkan. Sayang mitra debat tidak mampu melayani, akhirnya mengalihkan perhatian ke persoalan nonsubstantif,” katanya.

Ketika seseorang yang kalah berdebat dan secara emosional tidak bisa mengontrol maka kemudian akan menyerang lawannya tentang hal-hal pribadi.

“Inilah masalah kita sekarang, berdebat tapi tidak menanggapi isi, tapi mengalihkan kepada hal pribadi. Kalah berdebat akhirnya menyerang pribadi lawan debat tanpa argumen bermutu,” tandas Din Syamsuddin.

Sebelumnya, Rocky Gerung dan Prof Henry Subiakto terlibat perdebatan panas saat tampil di program acara Dua Sisi TV One dengan tema “Ketika influencer diguyur uang Rp90 miliar”.

Pada kesempatan itu, Prof Henry mengejek Rocky Gerung dengan menyebut Rocky hanya bicara imajinasi berdasarkan teori yang sudah tidak laku di kampus.

“Supaya orang seperti Rocky ini tahu fakta, karena dia hanya bicara secara imajinasi dan pakai teori yang kadang-kadang di kampus saya sudah ketinggalan zaman. Saya guru besar Universitas Airlangga,” ucap Prof Henry.

“Mudah-mudahan otakmu besar juga,” balas Rocky Gerung sambil tersenyum. “Ya, minimal saya professor benaran, kalau Anda belum tentu,” jawab Henry Subiakto.

Sumber: radartegal

Kategori
Politik

Henry Subiakto Sebut Agamanya Tak Jelas, Rocky Gerung: Jabatan Professor Tapi Kelakuan Kompresor

IDTODAY.CO – Akademisi Rocky Gerung memberi balasan terhadap sindiran Staf Kominfo Prof Henry Subiakto yang membullynya di twitter.

Di Twitter, perselisihan Rocky Gerung dan Prof Henry Subiakto sempat menjadi trending topic.

Cuitan Henry yang disebut menyudutkan Rocky Gerung secara pribadi menuai sorotan warganet.

Ada dua cuitan Henry yang jadi perbincangan sebagai berikut:

“Diakui atau tdk, RG itu minimal punya dua manfaat, satu dia berhasil membuat kelompok Islam yg dinilai intoleran ternyata bisa nerima orang yg agamanya gak jelas hny krn sama2 pengecam pemerintah. Kedua, dia bisa membuat medsos saya tambah followernya. Alhamdulillah,” kata Henry di akun Twitternya @henrysubiakto, Sabtu (29/8/2020).

“Jadi yg gak suka RG tolong jangan anggap tdk ada gunanya dia. Ada, sampai saya saja melayani dia lho.”

Di channel youtubenya, Rocky balik menyindir profesor Universitas Airlangga itu.

“Dia menganggap dia profesor, dia menyebutnya dengan jelas, tetapi saya melihat tidak ada bahasa profesor di situ, yang saya dengar ada suara kompresor, marah-marah dan ngamuk-ngamuk,” ucap Rocky Gerung tertawa.

Rocky bahkan menyebut civitas akademika seharusnya Universitas Airlangga malu dengan guru besar mereka.

“Masa Guru Besar Airlangga tampil ngaco dan masih ngotot di media sosial dan membully orang.”

“Semua keguruan besaran dia akhirnya ditanggalkan oleh kedunguan untuk memamerkan arogansi lewat media sosial.” tambahnya.

Terkait cuitan Hanery menyebutnya tak punya agama yang jelas, Rocky mengaku bisa membuktikan dia punya agama dengan memperlihatkan KTP.

Namun Rocky mengaku tak ingin melayani dengan cara seperti itu.

Pun, Rocky mengaku bisa saja Henry terjerat pasal ujaran kebencian.

Namun Rocky menyebut tak akan memperkaran di jalur hukum karena dia tak setuju dengan UU ITE.

Berikut video lengkapnya:

Sumber: tribunnews.com