Baca Teks Proklamasi di Istana Negara, Puan Bilang Melawan Covid-19 Sama Seperti Perang Dunia II

Ketua DPR RI Puan Maharani pidato dalam rangka pembukaan Masa Sidang I Tahun 2021-2022 di Gedung Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Senin (16/8/2021). (pojoksatu.id)

IDTODAY NEWS – Ketua DPR RI Puan Maharani mengatakan melawan pandemi Covid-19 dan virus varian Delta sama seperti perang dunia II.

Puan bisa merasakan bagaimana suasana tak menentu akibat perang Dunia II saat Soekarno-Hatta memproklamirkan Kemerdekaan RI pada 17 Agustus 1945.

Hal tersebut disampaikan Puan saat membaca teks proklamasi di Istana Negara dalam rangka perayaan HUT Ke-76 RI, Selasa (17/8/2021).

“Hari ini, suasana tak menentu yang sama dirasakan dunia akibat perang melawan Covid-19 dan varian Delta,” ujarnya.

Puan merenungi pesan di balik tugas yang diberikan kepadanya sebagai pembaca teks proklamasi pada upacara peringatan HUT RI Ke-76 ini.

“Apa makna dari tugas ini, itu yang terus coba saya renungi, pesan dan misi apa yang saya emban?,” katanya.

“Tugas membaca teks proklamasi yang 76 tahun lalu dibacakan Bung Karno memiliki makna tersendiri baginya sebagai cucu sang proklamator,”

Baca Juga  Nyanyian Said Didu ke Sri Mulyani, 'Kaki yang Gatal, Kepala yang Digaruk'

“Kakek saya saat itu yang didaulat membacakan teks proklamasi dan 76 tahun kemudian cucu perempuannya yang didaulat untuk membacakan teks yang sama,” lanjutnya.

Putri Megawati Soekarnoputri itu mengatakan, ada satu hal yang perlu diresapi yaitu sejak menjabat sebagai Ketua DPR.

“Bahwa saya harus terus menjaga dan memperjuangkan cita-cita kemerdekaan diinginkan para founding fathers kita dan penjuang terdahulu,” ucapnya.

Baca Juga  18 Anggota DPR Corona Jadi Alasan Percepat Pengesahan UU Cipta Kerja

“Bahwa negeri yang merdeka ini harus berdaulat secara politik, berdikari secara ekonomi dan berkepribadian dalam budaya bangsanya,” tutur Puan.

Menurutnya, proklamasi adalah bukti bahwa kemerdekaan bisa diraih kalau bangsa Indonesia bersatu dan mempunyai cita-cita bersama.

“Kalau bangsa kita bergotong royong, apapun bisa kita wujudkan,” katanya.

“Proklamasi itu awal dari proses membangun republik ini menjadi Indonesia maju dan hebat,” pungkas Puan.

Sumber: pojoksatu.id

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan