IDTODAY NEWS – Pernyataan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil meminta pertanggungjawaban Menko Polhukam Mahfud MD atas kekisruhan kerumunan massa petinggi FPI Habib Rizieq Shihab menjadi spekulasi politik.

Direktur Eksekutif Indonesia Political Opinion (IPO) Dedi Kurnia Syah menilai, secara politis Ridwan Kamil dapat ditafsirkan sebagai upaya mendongkrak popularitas.

Meskipun secara objektif, bisa dibenarkan bahwa pernyataan Ridwan Kamil justru menunjukkan kesan saling lempar tanggungjawab.

Menurut Dedi, dalam kaitannya dengan politik Pilpres 2024 mendatang, upaya Ridwan Kamil menyerang Mahfud MD justru bukan salah satu cara untuk mengalahkan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan