IDTODAY NEWS – Menteri Pertahanan Prabowo Subianto tidak akan membawa Indonesia menjadi sekutu Amerika Serikat. Indonesia juga tidak akan serta merta meninggalkan China dalam pergaulan internasional.

Begitu kata politisi PPP Syaifullah Tamliha menanggapi kunjungan Menhan Prabowo ke Amerika Serikat.

Apalagi saat di AS, Prabowo Subianto mendapat sambutan hangat Menteri Pertahanan AS Mark T. Esper. Keduanya juga keduanya membahas berbagai macam persoalan di Pentagon

Prabowo bahkan menyampaikan apresiasi kepada Amerika Serikat atas dukungan kepada Indonesia dalam bidang modernisasi pertahanan di tanah air.

Syaifullah Tamliha menepis anggap Prabowo akan membawa Indonesia berkiblat ke Amerika Serikat dalam pergaulan Internasional. Menurutnya, Prabowo juga tidak mungkin membuat Indonesia menjadi sekutu AS untuk melawan China.

“Politik Indonesia itu kan bebas aktif, jadi lentur saja dengan semua negara,” ujarnya kepada Kantor Berita Politik RMOL, Minggu (18/10).

Anggota Komisi I DPR RI ini menegaskan bahwa Indonesia tidak berpihak kepada negara manapun. Tamliha justru melihat AS yang melakukan lobi-lobi untuk mendekati.

Baca Juga  Jelang Pelantikan, Sandiaga Uno Telah Tiba Di Istana

“Politik luar negeri kita jelas kok tidak memihak siapapun, kubu manapun, blok manapun. Jadi enggak mungkin lah. Kalau Amerika minta mungkin, tapi kan politik Indonesia kan dari dulu begitu (bebas aktif),” ujarnya.

Sumber: rmol.id

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan