Rumahnya Terdampak Banjir, Djarot Singgung Kinerja Anies Belum Kelihatan

Ketua DPP PDI-P Djarot Saiful Hidayat saat ditemui di Kantor Kemenkumham, Rabu (25/9/2019).(Foto: KOMPAS.com/Ardito Ramadhan D)

IDTODAY NEWS – Rumah Ketua DPP PDI Perjuangan Djarot Saiful Hidayat di kawasan Jakarta Selatan terdampak banjir, pada Sabtu (21/2/2021).

Mantan Gubernur DKI ini mengaku, air masuk sampai ke dalam garasi rumah sehingga membuatnya tidak bisa keluar.

“Kemarin alhamdulillah dapat kiriman, sudah masuk sampai garasi. Kita tidak bisa keluar ke mana-mana karena lingkungan sekitar banjir semuanya,” kata Djarot, dalam keterangan tertulis, Minggu (21/2/2021).

“Jadi betul-betul terima kasih, saya dapat banyak kiriman. Ada kiriman ember, pot, bunga, ular belum alhamdulillah,” ucapnya.

Djarot berpendapat, kinerja Pemprov DKI selama tiga tahun kepemimpinan Gubernur Anies Baswedan belum terlihat dalam mengatasi banjir.

Ia pun mengajak semua pihak ikut membantu Anies dalam mengatasi banjir di Jakarta agar tak terulang lagi.

Baca Juga  Keluarga Akui Pelaku Penusukan Syekh Ali Jaber Kupingnya Panas Kalau Dengar Suara Mengaji

Baca Juga: GAR ITB Terancam Dilaporkan, Tim Kuasa Hukum Din Syamsuddin Temui Ketua KASN Besok

“Oleh karena itu, Pak Gubernur, Pak Anies ini harus kita bantu karena kerja tiga tahun ini masih belum kelihatan. PDI Perjuangan sepakat untuk bisa membantu rakyat DKI sebetulnya,” kata Djarot.

Menurut Djarot cuaca ekstrem yang terjadi di Jakarta dan sekitarnya sudah diprediksi sejak lama. Oleh sebab itu, kepala daerah harus bekerja lebih keras untuk mengantisipasi perubahan iklim.

“Kalau kerjanya biasa-biasa saja susah,” ucap Djarot.

Djarot menyoroti banjir yang terjadi di Jakarta Selatan lantaran sodetan Kali Ciliwung ke Banjir Kanal Barat tidak diteruskan.

Baca Juga  Polisi Akan Panggil Dan Klarifikasi Panitia Haul Syech Abdul Qodir Jaelani

Padahal, menurut Djarot, sodetan itu bisa menahan air dan menyelamatkan orang banyak.

“Karena filosofinya berbeda. Mungkin filosofinya lebih arif, air itu ditahan saja biar lama supaya kita bisa dapat ikan di situ bikin kolamnya. Air ini kan seharusnya dialirkan ke laut,” ucap Djarot.

Baca Juga: Rumah Djarot Kebanjiran, Terima Kasih Pak Anies, Dapat Kiriman Ember dan Pot

Kemudian, Djarot juga menyinggung soal Waduk Cincin yang belum diperhatikan oleh Pemprov DKI. Menurut dia, sejatinya Waduk Cincin ini bisa digunakan untuk wisata air.

Djarot mengungkapkan, sebelum dirinya lengser jadi Gubernur, Pemprov DKI sudah ground breaking untuk wisata air. Bahkan untuk atlet jet ski dan dayung.

Sebelumnya, Anies menyatakan, banjir yang melanda sejumlah lokasi di Ibu Kota, Sabtu (20/2/2021), merupakan dampak air kiriman dari Depok, Jawa Barat, melalui Kali Krukut.

Baca Juga  JK Anggap Anies Mumpuni Ikut Pilpres 2024: Dia Dulu Jubir Jokowi, Jadi Tak Perlu Diajari Lagi

Hal itu disampaikan Anies kepada wartawan usai memantau banjir di kawasan Jalan Sudirman, dekat Pintu Air Sudirman Atmaja, Jakarta Pusat, Sabtu sore, dikutip dari https://ppid.jakarta.go.id.

Anies menyatakan, penyebab banjir di sisi Jalan Sudirman dikarenakan luapan dari Kali Krukut. Aliran Kali Krukut juga meluap di Jalan Kemang Raya, Jalan Widya Chandra, serta Jalan Tendean.

Menurut Anies, Kali Krukut meluap karena mengalami penambahan debit air dari hujan lokal dari kawasan Depok, Jawa Barat.

Baca Juga: Isu 3 Periode Mencuat, Iwan Fals: Jokowi Wakil, Ahok Presidennya

Sumber: kompas.com

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan