Sakit Hati dengan Penegak Hukum Indonesia, Edo Kondologit: Belum 24 Jam Diperiksa, Sudah Tewas
IDTODAY NEWS – Penyenyi Edo kondologit merasa dibuat sakit hati oleh penegak hukum Indonesia, khususnya pihak kepolisian.
Ia bahkan mengatakan bahwa banyak penegak hukum yang selalu bersandiwara dalam menjalankan tugasnya.
“Cukup sudah bermain sandiwara bermain di negeri ini. Saya sudah sakit hati, perlakuan ketidakadilan di negeri ini sekarang,” ujarnya.
Kemarahan itu datang, saat saudaranya yang disebutkan bernama Rico diduga tewas ketika diperiksa di Polres Sorong, Papua Barat, pada Kamis kemarin.
Rico diduga tewas ketika diperiksa dan dikabarkan telah mengalami kekerasan fisik.
Dalam hal ini, ia pun bersama keluarganya akan melaporkan masalah tersebut ke Divisi Propam Polda untuk mengusut siapa saja anggota polisi yang melakukan hal tersebut.
“Kita akan masukan ke laporan ke propam untuk diusut dengan tuntas,” katanya, dsikutip oleh PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Warta Ekonomi dengan judul Edo Kondologit Marah Tahu Saudaranya Tewas saat Diperiksa Polisi.
Menurutnya, seseorang dinyatakan bersalah itu oleh keputusan pengadilan bukan polisi yang menentukan. Oleh karena itu setiap orang yang diperiksa harusnya dengan asas praduga tak bersalah.
“Tidak adil, kapolres, kapolsek harus diuntas tuintas ini negara hukum bukan negara suka suka gue,” tambah Edo.
Diberitakan Viva, dengan emosi, dia menyebut bahwa dia benar-benar tidak bisa membiarkan ketidakdadilan terus terjadi dalam dunia penegakan hukum di tanah air.
”Sorry saya emosi, ini tidak bisa dibiarkan, karena tidak adil, ini tidak bisa dibiarkan,” katanya.
Sumber: pikiran-rakyat.com
