Kategori
Politik

Andi Arief Yakin Surya Paloh Tak Bisa Dipengaruhi Luhut

IDTODAY NEWS – DPP Partai Demokrat meyakini tokoh Koalisi Perubahan (Demokrat, Nasdem, PKS) akan sulit untuk diintervensi pihak manapun termasuk pemerintah.

Terlebih, para tokoh Koalisi Perubahan sudah membangun silaturahim politik berbulan-bulan untuk menyongsong Pemilu 2024.

Begitu disampaikan Kepala Bappilu DPP Partai Demokrat Andi Arief soal Menko Marvest Luhut Binsar Pandjaitan menemui Ketua Umum Nasdem Surya Paloh, di Nasdem Tower, siang tadi (Selasa 14/3).

“Para tokohnya (koalisi perubahan) itu para tokoh yang menurut saya, “agak sulit dipengaruhi pemerintah” kalau sudah bersikap,” kata Andi Arief dalam keterangan tertulis yang diterima, Selasa sore (14/3).

Atas dasar itu, anak buah Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) ini sangat yakin kalau Surya Paloh tidak akan berkhianat dengan janji-janji yang telah disepakati bersama Koalisi Perubahan, meskipun telah beberapa kali ditemui Luhut Binsar Pandjaitan yang merupakan representasi pemerintah.

“Agak agak susahlah untuk pimpinan partai mengkhianati janji-janji dalam koalisi perubahan, agak susah, karena bukan berlangsung pendek kan, sudah hampir 5-6 bulan,” pungkasnya.

Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan menyambangi Surya Paloh ke Nasdem Tower, Gondangdia, Jakarta Pusat, Selasa siang (14/3).

Pertemuan Surya Paloh dengan Luhut Binsar Pandjaitan di Nasdem Tower merupakan kali ketiga. Sebelumnya mereka sempat bertemu di Eropa, sekitar Januari 2023. Kemudian pertemuan kedua, dilakukan di salah satu restoran di Jakarta pada 3 Februari 2023 lalu. Saat itu keduanya makan siang bersama.

Sumber: rmol.id

Kategori
Politik

Khofifah jadi Cawapres Anies, Andi Arief: Jauh di Bawah AHY

IDTODAY NEWS – DPP Partai Demokrat merespons santai Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa bakal diusung menjadi cawapres Anies Baswedan.

Menurut Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) DPP Partai Demokrat, Andi Arief, ketua umumnya, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) jauh lebih berpotensial menjadi cawapres buat Anies Baswedan.

“Ya Khofifah juga potensial ya, tetapi bahwa berdasarkan survei dia menjadi tidak potensial. Lihat survei cawapres atau survei capres kan sangat jauh di bawah AHY,” kata Andi Arief kepada wartawan, Kamis (9/3).

Andi mengurai, dalam rilis sejumlah lembaga survei, duet Anies-AHY jauh lebih banyak dipilih masyarakat ketimbang duet Anies-Khofifah.

Menurutnya, data kuantitatif dari survei itu sudah bisa menjawab kemungkinan-kemungkinan pemasangan tokoh yang akan mendampingi Anies Baswedan sebagai cawapres. Bagi Andi, jika pertimbangan Khofifah disandingkan dengan Anies untuk meraup suara pemilih Nahdlatul Ulama (NU), AHY juga merupakan tokoh NU.

Tak hanya itu, kata Andi, apabila pertimbangan lainnya untuk meraup suara perempuan, AHY justru lebih populer di kalangan pemilih perempuan.

“Pemilih perempuan AHY juga banyak di Demokrat. Dan AHY banyak dipilih kaum perempuan,” ujarnya.

Lebih lanjut, Andi Arief juga mengingatkan tentang Presiden keenam RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) effect. Menurut dia, basis loyal SBY masih kuat di Tanah Air, termasuk di Provinsi Jawa Timur hingga Sumatera dan Indonesia Timur.

“Ini yang harus dihitung sebagai kekuatan, walaupun Pak SBY mungkin hanya menjadi pandito saat ini, tapi jejaknya masih ada dan masih kuat,” tandasnya.

Sumber: rmol.id

Kategori
Politik

Yusril Bela Demokrat Moeldoko, Andi Arief Sebut Tua, Kelelahan dan Pragmatisme

IDTODAY NEWS – Keputusan Yusril Ihza Mahendra menjadi penasihat hukum kubu Moeldoko membuat Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) kebakaran jenggot.

Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Partai Demokrat Andi Arief pun secara khusus menyentil keputusan pakar hukum tata negara itu.

“Tua adalah kelelahan, tua adalah pragmatisme,” cuit Andi Arief melalui akun Twitter-nya, @Andiarief__, Jumat (24/9/2021), sebagaimana dikutip PojokSatu.id.

Menurutnya, itu adalah penilaian yang tepat atas keputusan yang diambil Yusril membela kubu Moeldoko.

Andi Arief lalu menyebut Wakil Ketua Dewan Pertimbangan Partai Demorkat, Rachland Nashidik.

“Kira-kira itulah cara menjelaskan sikap @Yusrilihza_Mhd yang menurut kawan saya @RachlandNash YIM mengambil keuntungan dan membenarkan praktik politik hina KSP Moeldoko,” sambung dia.

Dalam cuitan sebelumnya, Andi Arief menyebut bahwa apa yang dilakukan Yusril bukan merupakan terobosan hukum.

“Bukan terobosan hukum, tetapi Prof @Yusrilihza_Mhd sedang membangun fiksi terhadap SK Menkumham soal beberapa pasal AD/ART yang sudah disahkan resmi oleh negara,” tulis Andi Arief.

Kendati demikian, Andi Arief memastikan pihaknya siap menghadapi guguatan uji formil dimaksud.

“Dalam waktu dekat tim hukum Partai Demokrat akan menjawab dan siap menghadapi,” tegasnya.

Staf Khusus Presiden era Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) ini bahkan mengaku sudah mempelajari AD/ART Partai Bulan Bintang (PBB).

Dalam AD/ART PBB itu, kata Andi Arief, Majelis Tinggi di PBB bernama Majelis Dewan Partai.

“Tanpa persetujuan Majelis Dewan Partai, maka tidak ada muktamar, Muktamar Luar biasa. Oligarki?” tanya dia.

Ia pun mempertanyakan pernyataan Yusri yang menyebut kekosongan hukum menilai AD/ART.

“Menurut AD/ART PBB disebut bahwa mahkamah partai adalah penafsir terakhir konstitusi partai. Lalu yang kosong apa ya?” tandasnya.

Sumber: pojoksatu.id

Kategori
Peristiwa

Mertua Mantan Presiden SBY, Ageng Sarwo Edhie Meninggal Dunia

IDTODAY NEWS – Mertua Presiden RI ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Sunarti Sri Hadiyah Sarwo Edhie Wibowo, meninggal dunia hari ini.

Kabar duka meninggalnya mertua SBY dibenarkan jajaran elit Partai Demokrat, Andi Arief. Informasi lebih jelasnya, Andi Arief meminta agar ditanyakan langsung ke Kepala Badan Komunikasi Strategis (Bakomstra) PD Herzaky Mahendra Putra.

“Benar (mertua SBY meninggal dunia),” singkat Andi Arief saat dimintai konfirmasi.

Informasi yang diterima, mertua SBY yang kerap disapa Ibu Ageng meninggal dunia sore tadi pukul 17.45 WIB. Ibu almarhumah Ani Yudhoyono itu wafat pada usia 91 tahun.

Sunarti Sri Hadiyah pada saat berulang tahun yang ke-89 tahun. Tak berselang lama dari hari ulang tahunnya, Sunarti Sri Hadiyah harus menelan pahitnya kenyataan kalau sang putri tercinta Ani Yudhoyono menghembuskan nafas terakhirnya.

Sumber: rmol.id

Kategori
Politik

Singgung Pembegalan Jilid 2 oleh Moeldoko dkk, Andi Arief: Kami Akan Konsentrasi ke Persidangan

IDTODAY NEWS – Politisi Demokrat, Andi Arief menyebut bahwa kini ada pembegalan jilid dua terhadap partainya yang dilalukan oleh Kepala Kantor Staf Kepresidenan (KSP), Moeldoko dkk.

Oleh sebab itu, Andi Arief mengatakan bahwa Partai Demokrat untuk sementara akan fokus dengan masalah tersebut di pengadilan.

“Demokrat serius bela rakyat. Alat perjuangan itu Partai, kini sedang dalam upaya pembegalan jilid 2 oleh KSP Moeldoko dkk,” katanya melalui akun Twitter Andiarief__ pada Kamis, 16 September 2021.

“Sejenak kami akan konsentrasi ke persidangan,” lanjut Kepala Badan Pemenangan Pemilu Partai Demokrat itu.

Andi Arief juga mengatakan, Partai Demokrat menunggu Depkumham mengeluarkan akte notaris pemalsuan peserta kongres buatan Moeldoko dkk.

Seperti diketahui, setelah Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) memutuskan menolak hasil KLB Deli Serdang, kubu Moeldoko melapor ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN).

Dilansir dari Suara, sidang gugatan Kubu Moeldoko ke Menkumham itu kini telah memasuki tahap pembuktian.

Sidang dengan nomor perkara 150/G/2021/PTUN-JKT yang diketuai oleh Majelis Hakim Enrico Simanjuntak akan kembali digelar hari ini, Kamis , 16 September 2021.

Kuasa Hukum Kubu Moeldoko, Rusdiansyah mengatakan bahwa materi gugatan mereka, yakni meminta Pengadilan mengesahkan KLB yang diadakan di Deli Serdang Sumatera Utara pada 5 Maret 2021 lalu.

Yang mana, KLB itu menghasilkan Jenderal (Purn) Moeldoko dan Jhonni Allen Marbun masing-masing sebagai Ketua Umum dan Sekretaris Jenderal Partai Demokrat 2021-2025.

Rusdiansyah menjelaskan, dalam materi gugatan dijelaskan beberapa alasan hukum mengapa KLB Demokrat Deli Serdang harus disahkan.

Pertama, katanya, KLB dianggap konstitusional karena diikuti oleh pemilik suara sah, yakni para pengurus Demokrat Kabupaten/Kota maupun Provinsi.

“Kedua KLB dilakukan secara demokratis dan konstitusional mengikuti ketentuan UU Partai Politik dan AD/ART Partai Demokrat tahun 2015,” ungkapnya pada Jumat, 25 Juni 2021.

“Ketiga, KLB merupakan hasil desakan dari pendiri, senior, dan pengurus Partai Demokrat di daerah-daerah,” sambungnya

Sumber: terkini.id

Kategori
Politik

Hadapi ‘Pembegalan’ Jilid 2 Moeldoko, Demokrat: Kami akan Konsentrasi ke Persidangan

IDTODAY NEWS – Ketua Bappilu Partai Demokrat Andi Arief menanggapi langkah pengajuan gugatan kubu Moeldoko ke Pengadilan Tata Usahan Negara (PTUN) Jakarta usai pengesahan KLB Deli Serdang ditolak oleh Menkumham RI.

Andi mengatakan pihaknya tak gentar menghadapi upaya ‘pembegalan’ yang dilakukan oleh kubu Moeldoko.

Mantan aktivis 98 ini menjelaskan bahwa Partai Demokrat merupakan alat perjuangan untuk membela rakyat. Oleh karena itu, pihaknya berusaha mempertahankan partai dari kelompok yang hendak merebutnya.

“Demokrat serius bela rakyat. Alat perjuangan itu Partai, kini sedang dalam upaya pembegalan jilid 2 oleh KSP Moeldoko dkk,” cuitnya di akun Twitter @AndiArief__, Kamis (16/9).

“Sejenak kami akan konsentrasi ke persidangan. Kami menunggu saatnya nanti Depkumham keluarkan akte notaris pemalsuan peserta kongres buatan KSP Moeldoko dkk,” tandasnya.

Diketahui, sidang gugatan Moeldoko ke Menkumham RI atas ditolaknya pengesahan KLB Deli Serdang memasuki tahap pembuktian. Sidang dengan nomor perkara 150/G/2021/PTUN-JKT yang diketuai oleh Majelis Hakim Enrico Simanjuntak akan kembali digelar Kamis (16/9).

Sumber: jitunews.com

Kategori
Politik

Junimart Anggap Andi Arief Tebar Provokasi Sesat di Kasus Tanah Rocky Gerung

IDTODAY NEWS – Politikus Demokrat Andi Arief menyebut permasalahan PT Sentul City yang meminta Rocky Gerung membongkar rumah di Desa Bojong Koneng, Sentul, Kabupaten Bogor, diduga bermotif politik.

Wakil Ketua Komisi II DPR Junimart Girsang mengkritik Andi Arief.

“Menurut saya, ini murni masalah hukum tentang kepemilikan lahan pertanahan yang diklaim oleh PT Sentul City sebagai pemilik lahan yang berhak dan mempunyai alas hukum yang sah,” kata Junimart saat dihubungi, Jumat (10/9/2021).

Junimart menilai tudingan motif politik yang disampaikan Andi Arief justru memprovokasi keadaan. Menurutnya, tudingan itu juga cenderung membentuk opini sesat terkait persoalan tersebut.

“Menarik masalah pertanahan ini ke ranah politik adalah pola provokatif dan mengganggu ketertiban masyarakat dan berupaya untuk membentuk opini sesat untuk pembenturan di masyarakat. Orang-orang yang punya pola pikir begini perlu ditelusuri juga motifnya dan tidak boleh dibiarkan,” ujar elite PDIP ini.

Junimart menyebut persoalan tanah antara PT Sentul City dan Rocky Gerung berkaitan tanah garapan. Padahal, kata dia, secara undang-undang, tidak ada alas hukum status tanah garapan.

“Artinya, bila itu tanah untuk garapan, pengertiannya adalah menggarap tanah orang lain dengan alas hukum yang jelas secara tanpa hak dan menggarap tanah orang dan/atau tanah negara dengan izin. Secara undang-undang, kita tidak mengenal alas hukum status tanah garapan,” ujarnya.

Politikus PDIP ini pun heran lantaran Rocky Gerung justru membangun rumah di atas tanah garapan. Menurutnya, bangunan tersebut sudah pasti tidak memiliki izin.

Andi Arief Duga Ada Motif Politik
PT Sentul City meminta Rocky Gerung membongkar rumah yang berada di Desa Bojong Koneng, Sentul, Kabupaten Bogor. Politikus Demokrat Andi Arief membela Rocky Gerung.

“Sombong amat PT. Sentul City. Pemerintah mohon periksa asal-usul penguasaan tanah yang mereka miliki,” kata Andi Arief dalam cuitan yang dibagikan kepada wartawan, Jumat (10/9/2021).

Ketua Badan Pemenangan Pemilu Partai Demokrat ini menduga ada motif politik di balik perintah Sentul City kepada Rocky Gerung untuk membongkar rumahnya di Desa Bojong Koneng. Menurutnya, Rocky Gerung mau dibungkam.

“Motif politik pasti berada di balik kasus ini plus keserakahan. Sikap kritis Rocky Gerung mau dibreidel (beredel). Sudah pantas melawan ini dengan aksi besar,” ujar Andi Arief.

Akar Persoalan Rocky Gerung dan PT Sentul City
Untuk diketahui, dalam situs resminya, PT Sentul City Tbk menyebut berencana memanfaatkan lahan sesuai dengan masterplan. Lahan yang dimaksud berada di Desa Bojong Koneng.

“Dalam rencana memanfaatkan lahan, kami didukung penuh oleh warga desa setempat sebagaimana sudah terbukti selama ini telah memajukan desa sekitar,” jelas kuasa hukum PT Sentul City, Antoni, dalam keterangan di situs resmi Sentul City yang dilihat detikcom, Rabu (8/9) malam.

Antoni menyatakan warga mendukung pemanfaatan lahan sesuai masterplan dengan harapan menciptakan lapangan kerja bagi warga desa sekitar seperti area yang telah terbangun di desa lain. Antoni juga membantah ada keributan di Desa Bojong Koneng. Menurutnya, keributan itu cuma akting beberapa saat yang dibuat massa sewaan pihak spekulan. Dia menuding hal itu sengaja dibuat untuk spekulan untuk menguasai tanah.

Sementara itu, pihak Rocky Gerung diwakili pengacaranya, Haris Azhar, mengatakan ada dua surat somasi yang dikirimkan Sentul City kepada kliennya. Isinya, menurut Haris Azhar, meminta Rocky Gerung mengosongkan tanah dan membongkar rumahnya di Bojong Koneng, Babakan Madang, Kabupaten Bogor. Haris Azhar menyebut tetangga Rocky Gerung juga dimintai hal serupa oleh PT Sentul City.

Sumber: detik.com